Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok hari ini meluncurkan buku terbarunya berjudul “Panggil Saya BTP”. Dalam acara peluncuran bukunya, Ahok sempat bercanda dengan mempromosikan aplikasi dari perusahaannya, MyPertamina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Awalnya, Ahok mengaku tak tahu apakah buku yang ia tulis akan dibagikan secara gratis kepada peserta acara atau harus dibeli. “Dikasih kan? Kalau beli nanti saya komersial lagi, enggak enak saya,” kata Ahok sembari tertawa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia pun melanjutkan guyonannya. “Tapi kalau bisnis iya, saya lagi suruh bikin QR Code. Jadi kalau minta foto sama saya, ada aturannya sekarang, tolong download dulu aplikasi MyPertamina,” kata Mantan Gubernur DKI Jakarta ini, disambut tawa peserta acara di Gedung Tempo, Senin 17 Februari 2020.
MyPertamina merupakan aplikasi unggulan dari PT Pertamina (Persero) yang multifungsi. Aplikasi ini bisa diakses lewat laman resmi mypertamina.id ataupun diunggah di Play Store. Aplikasi ini pun berfungsi sebagai pembayaran elektronik (e-payment), platform penyedia promo produk dan informasi seputar Pertamina.
Adapun acara peluncuran buku ini diadakan di Ruang & Tempo Coworking Space, Gedung Tempo, Palmerah, Jakarta Selatan, Senin, 17 Februari 2020. Buku ini ditulis Ahok semasa mendekam di Mako Brimob, Depok, saat terjerat kasus penodaan agama.
Pada 24 Januari 2019, Ahok resmi bebas dari penjara. Beberapa bulan kemudian, 25 November 2019, Ahok pun memulai dipercaya menjadi Komisaris Utama Pertamina. Lewat jabatan ini, Ia mengemban tugas dari pemerintah untuk memberantas mafia dan meredam impor minyak dan gas bumi.