Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk atau Bank BCA meluncurkan program bangga lokal kolaberaksi guna mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau UMKM Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
EVP Transaction Banking Business Development BCA I Ketut Alam Wangsawijaya mengatakan program tersebut mendukung para pelaku industri kreatif UMKM untuk terus berinovasi agar produk-produk andalan mereka mampu mendapatkan perhatian pasar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Salah satu tantangan UMKM, produknya tidak dikenal walaupun produknya bagus. Kedua, konsep pemasarannya perlu dibantu. Sayang jika akses pemasaran sudah bagus dan produk berkualitas tetapi dari sisi branding tidak dipoles, itu hasilnya akan kurang maksimal. Maka lewat kolaborasi ini diharapkan produk UMKM bisa lebih tepat positioning-nya sehingga mendapat customer baru dan tetap loyal," kata I Ketut dalam acara bertajuk Bangga Lokal Kolaberaksi secara virtual pada Rabu, 18 Agustus 2021.
Ketut menyebutkan, dalam program BCA Bangga Lokal Kolaberaksi melibatkan lima kreator kreatif dan sebelas produk UMKM unggulan. Lima kreator kreatif tersebut adalah Nibras, Erin Dwia, Maika Collective, Popomangun, dan Jamal M. Aziz.
Kemudian, sebelas produk UMKM unggulan yang turut berpartisipasi adalah Paperielab, Specialtea, SINAU Indonesia, Galada, HIA Everywear, Kavia Soapery, Engineer Workwear, Nucalale, Hamjeansku!, Dua Coffee dan Maximall Footwear.
Lebih lanjut, selain desain dan pemasaran pada program kolaborasi ini, pengembangan UMKM dapat melalui berbagai aktivitas seperti edukasi yang dilakukan secara virtual melalui webinar maupun aktivitas komunitas.
Tak hanya itu, bank swasta ini turut menyediakan sarana pembayaran yang beragam bagi pengembangan usaha dan kemudahan transaksi. “BCA juga melakukan networking dan channelling seperti yang dilakukan saat ini dengan Kreavi dan Grebe untuk memfasilitasi kreator kreatif dan pelaku UMKM dalam mengembangkan ide kolaborasi,” katanya.
COO Kreavi Anto Motulz juga mengatakan kolaborasi antara pihak UMKM dengan kreator adalah sebuah inisiatif yang keren. Sebab, di era penjualan zaman sekarang, menurutnya, banyak konten dan pesan kreatif yang memiliki nilai unik dan daya tarik tersendiri. “Kolaborasi antara pihak UMKM dengan kreator tentu akan jadi kekuatan baru dan BCA Bangga Lokal cukup jeli melihat ini,” katanya.
Diketahui, BCA telah mengembangkan program BCA Bangga Lokal sejak November 2020. Hingga saat ini, program BCA Bangga Lokal telah menaungi lebih dari 500 merek lokal yang melingkupi kategori UMKM dari bidang Kesehatan dan Kecantikan, Fashion, Makanan dan Minuman hingga Hobi dan Aktivitas.
Selain itu, BCA juga menggandeng marketplace & online service seperti Blibli, Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada dan Grab yang menawarkan berbagai produk lokal dengan diskon yang menarik.