Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 semakin menegaskan dominasi produk otomotif asal Cina di pasar Indonesia. Dengan meningkatnya jumlah brand dari Negeri Tirai Bambu yang berpartisipasi, IIMS 2025 menghadirkan lebih banyak pilihan kendaraan elektrifikasi maupun konvensional untuk konsumen Tanah Air.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tahun ini, jumlah brand yang berpameran mengalami lonjakan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. "Tahun lalu itu masih 23 brand, tahun ini ada 31. Jadi begitu banyak, terutama manufaktur dari Cina yang akan hadir ke Indonesia, sehingga kami harus buka 3 hall. Tahun ini kami buka 3 hall di Hall B, di situ lebih dari 10 brand berpameran," ujar Project Manager IIMS 2025 Rudi MF saat ditemui di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Ahad, 16 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sektor kendaraan roda empat, dari total 31 merek perusahaan, IIMS 2025 mencatat partisipasi sejumlah merek asal Cina, yakni BAIC, BYD, Chery, Denza, DFSK, GAC AION, Geely, GWM, Honri, Jaecoo, Jetour, Neta, Seres, dan Wuling. Merek-merek ini semakin agresif dalam menawarkan kendaraan listrik dan hybrid sebagai solusi transportasi masa depan yang lebih ramah lingkungan.
Tak hanya roda empat, sektor kendaraan roda dua juga dipenuhi oleh merek-merek asal Cina yang siap bersaing dengan produsen Jepang dan Eropa. Di antara 25 merek yang berpartisipasi, beberapa nama besar dari Cina, seperti Keeway, Keeway EV, QJ MOTOR, dan Yadea.
Dari Eropa, kendaraan roda empat ada BMW-MINI dan Volkswagen (VW) dari Jerman hadir membawa inovasi terbaru mereka. Tak ketinggalan, pabrikan asal Prancis, Citroen, yang semakin agresif dalam memperluas jangkauannya di pasar Indonesia. Dari Asia Timur, Jepang tetap mendominasi dengan kehadiran Daihatsu, Honda, Mazda, Mitsubishi Motors, Nissan, Subaru, Suzuki, dan Toyota. Sementara itu, dari Korea Selatan, Hyundai dan KIA juga siap menampilkan teknologi terkini mereka.
Di kategori kendaraan roda dua, persaingan semakin ketat dengan hadirnya merek-merek dari berbagai negara. Dari Jepang, Honda (AHM), Kawasaki, dan Yamaha tetap menjadi daya tarik utama bagi penggemar motor di Indonesia. Dari Eropa, Italia menunjukkan dominasinya dengan kehadiran Aprilia, Benelli, Italjet, Moto Guzzi, Piaggio, dan Vespa, sementara Jerman diwakili oleh BMW Motorrad.
Dengan kehadiran berbagai merek internasional, IIMS 2025 bukan hanya menjadi ajang pamer teknologi, tetapi juga medan persaingan sengit bagi produsen otomotif di tengah tren elektrifikasi dan inovasi kendaraan ramah lingkungan.
Pilihan Editor: Dilema Konsesi Tambang untuk Perguruan Tinggi, Walhi Jatim: Potensi Besar Konflik Kepentingan
Foto 
