Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Jalur Rel Ganda Kereta Api Madiun - Ngawi Segera Dioperasikan

Jalur rel ganda ini akan diuji coba pada Oktober bulan depan, dan akan segera dioperasikan jika hasil pengujian memadai.

23 September 2019 | 22.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Rel Jalur Ganda Lintas Utara Tuntas Maret

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Madiun – PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop 7) Madiun melakukan inspeksi pada proyek jalur rel ganda atau double track di antara Stasiun Babadan (Kabupaten Madiun) – Stasiun Geneng (Kabupaten Ngawi, Jawa Timur). Pengecekan jalur rel ganda dilakukan dengan menggunakan satu unit lori motor dari Stasiun Madiun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jalur rel ganda ini akan diuji coba pada Oktober bulan depan, dan akan segera dioperasikan jika hasil pengujian memadai. “Kami lakukan joint inspeksi sebelum dilakukan uji beban dan switchover (pengalihan perjalanan dari jalur lama ke jalur baru),” kata Manajer Humas PT KAI Ixfan Hendriwintoko, Senin, 23 September 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Ixfan, joint inspeksi dilakukan untuk memastikan kelengkapan persinyalan yang bakal digunakan di jalur rel ganda. Juga, untuk mengetahui kelayakan infrastruktur yang mulai dibangun sejak 2017 itu.

Setelah kondisi seluruh elemen dinyatakan layak maka akan dilakukan uji beban pada jalur rel ganda tersebut.

Tes dengan menggunakan lokomotif itu bakal dilaksanakan pada Selasa, 24 September 2019. Adapun rute yang ditempuh dari Stasiun Babadan – Stasiun Geneng dengan jarak 28,2 kilometer. “Uji beban dilakukan berdasarkan hasil dari joint inspeksi. Kalau tidak (sesuai harapan) bisa ditunda,” ujar Ixfan.

Ia memprediksi penundaan tahapan dari joint inspeksi ke uji beban hingga switchover kemungkinannya kecil. Sebab, berdasarkan informasi dari Satuan Kerja (Satker) jalur rel ganda Madiun – Kedungbanteng Balai Teknis Perkeretaapian Jawa bagian Timur, kondisi double track sudah rampung 98 persen. “Dari Satker meminta kepada kami untuk melakukan switchover pada 1 Oktober mendatang,” ujar Ixfan kepada sejumlah jurnalis.

Staf teknis Satker Jatim II jalur ganda Madiun – Kedungbanteng, Andryan Setyo Utomo membenarkan pencapaian pekerjaan fisik tersebut. Menurut dia, saat ini pencapaian proyek rel ganda untuk ruas tersebut sekitar 98 persen. Adapun dua persen sisanya untuk beberapa pekerjaan ringan. “Kurang perbaikan jembatan dan track. Kurang sedikit,” ujar dia.

Sementara itu, proyek jalur rel ganda di wilayah Daop 7 Madiun dibagi menjadi dua segmen, yakni Jombang – Madiun dan Madiun – Kedungbanteng. Hingga kini, jalur yang sudah tersambung , yakni di antara Stasiun Babadan – Nganjuk – Baron – Sukomoro – Nganjuk. Jalur ini memiliki panjang 58,76 kilometer.

NOFIKA DIAN NUGROHO

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus