Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menginginkan sejumlah hotel yang sedang dibangun di Ibu Kota Negara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, beres sebelum 17 Agustus 2024 atau pada Juli 2024. Jokowi menargetkan itu karena tidak ingin tamu-tamu yang datang ke IKN saat perayaan hari kemerdekaan 17 Agustus kesulitan mendapatkan penginapan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jokowi menyampaikan keinginannya tersebut saat meletakkan batu pertama pembangunan Jambuluwuk Nusantara Hotel di IKN pada Rabu, 17 Januari 2024. Jokowi menyebut tamu IKN untuk upacara 17 Agustus tahun ini memang bisa menginap di Balikpapan. Sudah ada jalan tol sepanjang 47 kilometer yang mempercepat waktu tempuh dari Balikpapan menuju IKN.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Tapi akan lebih bener kalau di IKN sudah ada hotel-hotel yang telah selesai dibangun,” kata Jokowi seperti dikutip dari siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden pada Rabu, 17 Januari 2024.
Peletakan batu pertama Hotel Jambuluwuk di IKN ini merupakan bagian dari kegiatan Jokowi meresmikan sejumlah pembangunan infrastruktur di IKN. Ada tiga kategori proyek yang Jokowi resmikan pada hari ini. Mulai dari proyek milik badan usaha milik negara (BUMN), swasta, dan lembaga negara. Di antaranya proyek Nusantara Logistics Hub and Services, Masjid Negara, Gedung Otorita, dan Memorial Park.
Jokowi mencatat, ada lima proyek hotel bintang lima maupun bintang empat di IKN. Jambuluwuk Nusantara Hotel merupakan hotel bintang lima yang berkonsep modern dan etnis Indonesia. Estimasi total investasi hotel ini mencapai Rp 300 miliar, dengan kapasitas kamar yang bisa menampung 200 orang.
Tidak hanya hotel, Otorita IKN juga menyebutkan bahwa sejumlah bangunan di IKN ditargetkan rampung dan beroperasi pada Juni 2024. Dua bulan sebelum perayaan 17 Agustus pada tahun ini.
"Ini sudah confirm dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan seperti ini," ujar Tenaga Ahli Deputi Bidang Sarana dan Prasarana OIKN Bonie Erwanto di Jakarta, Senin, 15 Januari, seperti dilansir Antara.
Proyek yang ditargetkan rampung dan sudah berfungsi pada Juni 2024 itu di antaranya Masjid Sumbu Kebangsaan, Istana Presiden, dan Gedung Kementerian Sekretariat Negara. Selain itu ada pula Gedung Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Gedung Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Gedung Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
DANIEL A. FAJRI