Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Proyek Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Jalan Tol Kapal Betung), tepatnya pada ruas tol Kayu Agung-Jakabaring, dipastikan dapat diuji coba sebelum Asian Games 2018 berlangsung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Divisi 6 PT Waskita Karya Tbk Gunadi mengatakan ruas jalan tol sepanjang 33 kilometer itu menjadi prioritas penyelesaian karena terkait dengan penyelenggaraan Asian Games 2018, yang akan digelar di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Sebetulnya secara kontrak target penyelesaian Mei 2019. Namun, untuk menyambut Asian Games, kami prioritaskan Kayu Agung sampai Jakabaring. Jadi tidak 100 persen selesai, tapi bisa dilalui kendaraan,” kata Gunadi, Selasa, 27 Februari 2018.
Secara keseluruhan, progres pembangunan jalan tol yang memiliki total panjang 112 kilometer itu tercatat mencapai 44 persen dengan total biaya yang dihabiskan sekitar Rp 3,5 triliun. Menurut Gunadi, sebetulnya progres itu masih di bawah target yang dipatok, yakni sebesar 48 persen.
Untuk mencapai target pengerjaan, pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah (Pemda) setempat dan pihak terkait untuk mencari solusi atas masalah yang ada, terutama mengenai pembebasan lahan.
“Kami juga menemukan ada beberapa lokasi di ruas tol ini yang bersinggungan dengan sejumlah utilitas, seperti pipa gas. Karena itu, kami terus bahas ini dan tengah membuat rencana dan desain untuk pemecahan masalah ini,” ucap Gunadi.
Perseroan optimistis bisa mengejar target uji coba atau fungsional Jalan Tol Kapal Betung, utamanya pada ruas tol Kayu Agung-Jakabaring, sebelum Asian Games atau saat memasuki masa mudik Lebaran 2018, yang jatuh pada Juni. Adapun total nilai proyek jalan tol yang dibagi menjadi empat seksi itu mencapai Rp 20 triliun, termasuk untuk tanah dan jembatan.