Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Maman Abdurrahman akan Bentuk Holding UMKM untuk Pemberdayaan

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, menurut Maman Abdurrahman UMKM holding ini akan terdiri dari sekitar 4.000 UMKM

11 Desember 2024 | 10.42 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Maman Abdurrahman, mengatakan akan membentuk holding UMKM. Dia menyebut, tujuan pembentukan holding UMKM ini adalah untuk menghubungkan para UMKM dengan industri yang lebih besar. Sehingga, dapat menciptakan rantai pasok pada UMKM dan industri besar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Harapan kami, holding ini di bawahnya itu akan memberdayakan UMKM dengan mendapatkan supply, spare parts, segala macam itu semuanya di UMKM. Sehingga dapat membangun connectivity antara UMKM dengan industri besar,” ujarnya dalam acara Startup Investment Forum pada Selasa, 10 Desember 2024 di Kantor Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM), Jakarta Selatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Maman memberikan contoh UMKM yang berhasil masuk dalam rantai pasok industri besar adalah industri otomotif. Dia menyebut, dalam produksi mobil dalam negeri, pasokan jok dan komponen lain telah memberdayakan perusahaan UMKM. Oleh karena itu, dia ingin mereplikasi hal ini pada sektor-sektor lainnya.

Maman menilai, UMKM di sektor-sektor yang lain seperti pertanian, makanan dan minuman, serta merchandise potensial untuk masuk ke rantai pasok industri yang lebih besar. Untuk mewujudkan hal tersebut, Maman mengatakan, kementeriannya akan memberikan dukungan melalui berbagai cara, seperti pelatihan produksi, akses pembiayaan, perencanaan bisnis, hingga menyiapkan rantai pasok serta investor. Sehingga, ekosistem dalam holding UMKM ini dapat menjadi sebuah satu kesatuan yang tak lagi terpecah satu sama lain.

Lebih lanjut, dia mengatakan, nantinya, UMKM holding ini akan terdiri dari sekitar 4.000 UMKM. “Nanti di bawah UMKM Holding itu ada kurang lebih 3.000-4.000 UMKM dengan konsep kita atur, bisnis frame-nya kita buat, perencanannya kita buat, akses pembiayaannya kita buat,” ujarnya.

Maman berharap, dengan dibentuknya holding UMKM ini, dapat mendukung sektor UMKM sehingga mampu berkembang dan naik kelas. Mengingat, UMKM merupakan salah satu sektor yang berkontribusi besar dalam perekonomian nasional. Melansir data dari Badan Statistik Nasional, UMKM memiliki peran besar dalam perekonomian nasional dengan menyumbang 60,5 persen dari Produk Domestik Bruto dan menyerap sekitar 97 persen dari tenaga kerja nasional.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus