Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Texas Chicken Potong Gaji Karyawan hingga 50 Persen, Ini Sebabnya

Induk restoran Texas Chicken, PT Cipta Selera Murni Tbk., memotong gaji karyawan di kantor pusat serta kantor cabang hingga 50 persen. Kenapa?

17 April 2022 | 09.31 WIB

Gerai Texas Chicken yang baru diresmikan di Pasar Festival, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu 28 November 2018. TEMPO | Rini K
Perbesar
Gerai Texas Chicken yang baru diresmikan di Pasar Festival, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu 28 November 2018. TEMPO | Rini K

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen induk restoran Texas ChickenPT Cipta Selera Murni Tbk., memotong gaji karyawan di kantor pusat serta kantor cabang hingga 50 persen. Tak hanya itu, perusahaan juga menutup gerai di Jakarta karena terimbas pandemi Covid-19. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Selain memangkas gaji, perusahaan juga memutus kontrak karyawan yang telah habis masa kontraknya. Jika restoran tutup atau tak memerlukan tenaga, emiten berkode saham CSMI itu merumahkan karyawan tanpa gaji (unpaid leave).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dalam penjelasannya ke Bursa Efek Indonesia atau BEI per 14 April 2022, Direktur Utama CSMI, Arriola Arthur Raphael, menjelaskan, jumlah total restoran Texas Chicken kini hanya tersisa 22 gerai.

Adapun mayoritas gerai tersebut berada di Sumatera Utara seperti Medan dan Binjai. Perseroan sebelumnya telah menutup semua gerai di Jakarta.

Pada Agustus tahun 2021 lalu, nilai penjualan yang dibukukan Texas Chicken mencapai Rp 2,24 miliar. Angka tersebut jeblok dibandingkan pada Januari 2021 yang sebesar Rp 6,52 miliar.

Namun per Januari tahun 2022 ini, restoran ayam goreng tersebut berhasil mencetak kenaikan penjualan menjadi Rp 5,88 miliar. Walhasil, kas perseroan tertekan menjadi Rp 8,4 miliar atau hanya sebesar 7,43 persen dari total asset.

Soal kecilnya kas ini, manajemen menyebutkan penyebabnya adalah pembelian persediaan dan pembayaran operasional. Di sisi lain, perseroan juga membukukan peningkatan rugi bersih menjadi Rp 45,8 miliar per September 2021.

Sebelumnya, perusahaan sempat memproyeksikan laba bersih sebesar Rp 10,7 miliar pada 2021. “Pengelola mal tidak bisa negosiasi kembali atau tidak memberi diskon karena pengunjung sepi," kata manajemen perusahaan.

Selain itu, beban penjualan dan administrasi umum pengelola restoran Texas Chicken tersebut bersifat tetap dan tidak bisa dipenuhi dari penjualan yang ada.

BISNIS

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus