Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Wakil Gubernur Jawa Barat: Tol Getaci Dibangun Maret 2022

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, proyek pembangunan Tol Getaci dimulai Maret 2022.

11 Februari 2022 | 18.52 WIB

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat meninjau calon lokasi Tol Cigatas di Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jumat (11/2/22).
Perbesar
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat meninjau calon lokasi Tol Cigatas di Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jumat (11/2/22).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, proyek pembangunan jalan tol yang menyusuri jalur selatan Jawa Barat dari Gedebage di Kota Bandung menuju Tasikmalaya dan berakhir di Cilacap di Jawa Tengah atau Tol Getaci akan dimulai Maret 2022.

“Mohon doa restu sehingga pembangunan (tol) yang diidam-idamkan masyarakat bisa cepat selesai,” kata dia, Jumat, 11 Februari 2022.

Uu meninjau lokasi Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, hari ini. Di lokasi tersebut dia menemui warga yang lahannya akan dibebaskan untuk pembangunan jalan tol tersebut.

Jalan tol tahap pertama ditargetkan selesai pada 2024 untuk rute Gedebage-Garut Utara-Tasikmalaya. Jalan tol akan dimulai dari Gedebage di Kota Bandung dan memiliki sejumlah pintu tol dan berakhir di Jalan Suaka Kota Tasikmalaya. Tahap selanjutnya akan dibangun jalan tol tersebut menuju Cilacap Jawa Tengah.

Uu mengatakan, jalan tol tersebut akan mempermudah transportasi bagi masyarakat yang pada akhirnya meningkatkan perekonomian daerah. Dia berharap warga tidak menolak lahannya dibebaskan sehingga proses pembebasan lahan tidak berlarut.

“Saya tidak berharap Tol Getaci ini kejadian Bocimi sama Cisumdawu. Maka pengertian dari masyarakat yang diharapkan termasuk sosialisasi yang lebih awal dan lebih jelas pada masyarakat masalah teknis tentang pembebasan tanah,” kata dia.

Uu mengimbau agar warga bersedia melepas lahannya untuk pembangunan jalan tol dengan harga wajar. Uu meminta agar warga tidak tergiur menjual lahannya pada makelar tanah.

“Jadi saya minta pada masyarakat Tasik, Garut, Bandung untuk tidak menjual tanahnya ke makelar sebelum ada transaksi dengan kami supaya tidak berabe di saat yang akan datang,” kata dia.

Dia meminta warga menggunakan uang pengganti lahan dipergunakan untuk kepentingan produktif. Pemerintah daerah setempat dimintanya untuk memberikan penyuluhan pada warga agar bijak memanfaatkan uang yang diterima.

“Tidak tertutup kemungkinan nanti akan ada bimbingan, akan ada penyuluhan supaya uang itu bermanfaat,” kata dia soal ganti rugi lahan untuk Tol Getaci.

AHMAD FIKRI

Baca juga: Eks Direktur AJB Bumiputera 1912 Bikin Surat Terbuka untuk OJK

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus