Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Batu Empedu pada Wanita

Penyakit batu empedu dapat menghampiri siapa saja dengan berbagai penyebab. Namun wanita disebutkan lebih rentan mengalaminya.

2 Juni 2022 | 22.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi batu empedu. harvard.edu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit batu empedu dapat menghampiri siapa saja dengan berbagai penyebab. Namun, wanita disebutkan lebih rentan mengalaminya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Empedu merupakan cairan pencernaan yang dibuat oleh hati dan disimpan di kantong empedu yang membantu dalam pencernaan, penyerapan, ekskresi, metabolisme hormon, dan fungsi lainnya. Letaknya di perut bagian kanan, tepat di bawah hati.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Masalah dapat terjadi pada kantong tersebut bila ada sesuatu yang menghalangi saluran empedu, seperti batu empedu. Batu empedu sendiri terbentuk dari endapan cairan pencernaan yang mengeras yang terbentuk di kantong empedu.

Batu empedu dapat terbentuk jika empedu mengandung terlalu banyak kolesterol, terlalu banyak bilirubin, atau tidak cukup garam empedu.

Dikutip dari niddk.nih.gov, wanita lebih mungkin terkena batu empedu dibandingkan pria. Hasil penelitian menunjukkan wanita antara usia 20-60 tahun tiga kali lebih mungkin untuk mengidap batu empedu daripada pria. Sebab wanita memiliki estrogen ekstra dalam tubuh yang berhubungan dengan kehamilan.

Selain itu, dikutip dari nhs.uk, perempuan yang memiliki anak, mengonsumsipil KB, atau sedang menjalani terapi estrogen dosis tinggi juga lebih tinggi tingkat kemungkinan mengalami batu empedu.

Adapun faktor lain yang menyebabkan batu empedu terjadi pada perempuan ialah:

  • Hamil bayi kembar
  • Memiliki riwayat keluarga dengan batu empedu
  • Keturunan Hispanik atau Indian Amerika
  • Kegemukan
  • Penurunan berat badan secara drastis.

Walaupun 80 persen orang dengan batu empedu tidak merasakan gejala seperti nyeri, tapi tetap perlu diwaspadai bila nyeri terasa di bagian kanan atas perut. Bila nyeri tak kunjung hilang dalam 1 jam bahkan 2 jam, segera temui dokter.

ANNISA FIRDAUSI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus