Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Hari Musik Nasional: Dengar Lagu Tanpa Lirik Tambah Produktivitas

Hari Musik Nasional Diperingati Setiap Tanggal 9 Maret 2019. Intip manfaat mendengarkan lagi tak berlirik.

10 Maret 2019 | 07.25 WIB

Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Hari musik nasional lahir usai Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 10 Tahun 2013. Tak heran pada 9 Maret dirayakan sebagai bentuk apresiasi kepada karya musik di tanah air.

Baca: Hari Musik Nasional, Tompi Rajin Ajarkan Musik ke Anak

Nah, tahukah Anda jika mendengarkan musik dapat membantu meningkatkan produktivitas saat bekerja? Studi dari University of Birmingham, Inggris, menunjukkan bahwa musik sangatlah efektif dalam meningkatkan efisiensi dalam pekerjaan yang berulang. Mendengarkan musik yang Anda sukai dapat membuat Anda merasa lebih baik. Asisten profesor dalam program terapi musik di University of Miami, Teresa Lesiuk, menemukan bahwa pilihan pribadi dalam menentukan musik sangatlah penting. Terutama bagi mereka yang cukup terampil dalam pekerjaan mereka.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Di tahun 2015, para peneliti di Rensselaer Polytechnic Institute juga menemukan bahwa menambahkan elemen alami, termasuk dalam pilihan musik Anda, dapat meningkatkan suasana hati dan fokus.

Menurut situs web Northcentral University, musik itu sendiri dapat menyebabkan kedua sisi kiri dan kanan otak Anda ‘menyala’ secara bersamaan. “Hal ini dapat memaksimalkan pembelajaran dan meningkatkan memori," ujar guru besar ilmu sosial Masha Godkin.

Baca: Hari Musik Nasional, Armand Maulana Soroti Sistem Manajerial

Musik sebenarnya dapat membantu Anda belajar lebih cepat, tetapi dengan catatan jika Anda mendengarkan musik tanpa kata, seperti genre klasik. Jika tidak, Anda mungkin akan teralihkan oleh kata-kata dari lirik lagu. Hal ini justru bisa mengganggu proses mencerna atau menyimpan informasi dalam bekerja. Jika Anda tidak menyukai musik klasik, Anda dapat memilih musik dansa elektronik (EDM). Northcentral University mencatat bahwa musik EDM memiliki efektivitas yang sama dengan musik klasik, karena tidak memiliki lirik untuk mengalihkan pikiran Anda.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | ELITEDAILY | SCIENCEALERT | BUSSINESINSIDER

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus