Minum Obat Sebelum Makan, Jenis Obat Apa?

TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda pernah dianjurkan untuk minum obat sebelum makan? Mungkin sebagian orang akan bertanya alasan di baliknya. Hal itu karena umumnya obat dikonsumsi setelah makan. Ternyata, memang tidak semua obat diminum setelah makan, ada juga obat yang sebaiknya dikonsumsi saat perut dalam kondisi kosong.

Mengutip kanal nhs.uk, ada beberapa jenis obat yang minum obat sebelum makan atau dikonsumsi sekitar satu jam sebelum makan. Pada waktu tersebut, obat akan langsung diserap tubuh supaya bekerja lebih efektif.

Mengapa Minum Obat Sebelum Makan?

Berikut adalah beberapa jenis obat yang diharuskan untuk dikonsumsi sebelum makan:

• Phenoxymethylpenicillin (penicillin V)
• Oxytetracycline
• Flucloxacillin
• Aspirin
• Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti diklofenak dan ibuprofen
• Steroid, seperti prednisolon dan deksametason

Sebagian besar obat-obatan untuk penderita osteoporosis juga dikonsumsi sebelum makan, yaitu pada pagi hari sebelum sarapan. Berikut adalah beberapa jenisnya:

• Alendronic acid, dikonsumsi sebelum 30 menit sebelum makan dan minum
• Disodium etidronate, dikonsumsi 2 jam sebelum dan sesudah makan
• Sodium cloronatte, dikonsumsi satu jam sebelum makan

Mengutip NPS Medicinewise, beberapa obat perlu diminum sebelum atau saat perut kosong karena makanan dan beberapa minuman dapat mempengaruhi kerja obat-obatan tersebut.

Hal itu karena beberapa obat memiliki waktu efektif supaya bisa bekerja lebih optimal ketika perut kosong. Obat-obatan ini umumnya merupakan jenis obat yang bekerja pada lambung, seperti obat maag.

Selain itu, beberapa jenis obat akan terhambat kerjanya jika memiliki jalan yang sama dengan makanan dalam proses cernanya. Namun, terdapt beberapa contoh makanan atau minuman yang dapat berinteraksi dengan obat-obatan, seperti jus anggur, jus stroberi, makanan yang tinggi vitamin K seperti sayuran hijau, dan pengganti garam atau suplemen makanan tinggi potasium termasuk pisang.

Jenis obat dan waktu yang tepat untuk mengonsumsinya baik minum obat sebelum makan atau sesudah makan, sebaiknya sesuaikan dengan anjuran dan dosis pemakaiannya. Taati aturan dalam mengonsumsi obat yang diberikan oleh dokter atau ahli medis yang menangani masalah kesehatan Anda.