Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.

15 April 2024 | 21.09 WIB

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Perbesar
Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian menyebut kualitas tidur perempuan lebih buruk dari laki-laki. Penyebabnya, jam tubuh wanita enam menit lebih cepat dan hal itu mengecoh otak mengenai kapan waktunya tidur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Tim peneliti yang semuanya perempuan dari Universitas Stanford, Harvard, dan Southampton mempelajari tumpukan laporan akademik yang diterbitkan pada dekade lalu mengenai perbedaan waktu tidur pria dan wanita. Kebanyakan objek penelitian menggunakan perangkat yang bisa memonitor detak jantung dan pola tidur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Hasilnya menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis. Sebaliknya, pria disebut kurang bisa tidur nyenyak, senang begadang, dan lebih rentan mengalami apnea tidur. 

Riset juga mendapati melatonin diproduksi lebih awal pada wanita dibanding pria. Ini adalah hormon yang membantu orang tidur. Begitu juga dengan temperatur inti tubuh yang lebih cepat mendingin pada wanita.

Dampak kualitas tidur buruk
Penulis penelitian,  Dr. Renske Lok, psikiater di Stanford, menjelaskan, "Perbedaan enam menit kelihatannya kecil padahal dampaknya sangat besar."

Sementara penulis penelitian lain, Dr. Sarah Chellappa, pakar saraf di Southampton, mengatakan, "Kualitas tidur yang rendah memicu kecemasan dan gangguan depresi, yang dua kali lebih umum dialami wanita dibanding pria. Perempuan juga lebih mungkin mengalami insomnia meski alasannya tak terlalu jelas."

Berikut lama jam tidur yang dianjurkan Sleep Foundation Inggris, dilansir dari Daily Mail.
-Balita: 10-13 jam
-Anak usia sekolah (6-13 tahun): 9-11 jam
-Remaja (14-17 tahun): 8-10 jam
-Dewasa muda (18-25 tahun): 7-9 jam
-Dewasa (26-64 tahun): 7-9 jam
-Lansia (65 tahun ke atas): 7-8 jam

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus