Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Mataram - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) melaporkan progres pembangunan Masjid Al Hakim di Dusun Ujung, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat telah mencapai 88,87 persen. Masjid itu akan menambah sarana ibadah di kawasan KEK Mandalika.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
General Manager The Mandalika Molin Duwanno mengatakan Masjid Al Hakim akan menambah fasilitas ibadah bagi masyarakat di dalam kawasan The Mandalika dan sekitarnya. "Apalagi dengan posisi strategis yang berseberangan atau berhadapan dengan Mandalika International Circuit, Masjid Al Hakim akan juga memberikan kemudahan beribadah bagi pengunjung atau penonton saat pagelaran event-event di sirkuit, khususnya event besar semacam WSBK dan MotoGP yang dihadiri ribuan orang," kata dia dalam keterangannya, Rabu, 15 Februari 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini, menurut Molin, sejumlah konstruksi telah mencapai 100 persen seperti pemasangan batu kali untuk tangga, pengecoran kolom struktur lantai 2, pengecoran balok dan plat beton atap, pengecoran footplat gulungan selasar, pemasangan Glass Reinforced Concrete (GRC) atau biasa disebut beton bertulang untuk listplank, pemasangan kubah enamel dan pemasangan pagar keliling masjid.
Adapun pekerjaan konstruksi yang mencapai 80-90 persen diantaranya pemasangan GRC untuk tampak, pekerjaan instalasi listrik, perataan tanah halaman masjid, pekerjaan railing void lantai 2, pemasangan marmer lantai, pemasangan plafond, jendela ventilasi bawah kubah dan paving blok.
Selanjutnya, pada tahap akhir pekerjaan fisik akan dilakukan pekerjaan finishing pemasangan GRC motif arabic facade, penutup plafond, border marmer lantai 2, tangga selasar dan tangga dari lantai 1 ke lantai 2, pengecatan dinding dan plafond masjid, railing tangga dan selasar lantai 2, pemasangan pintu dan kaca jendela, finishing instalasi listrik, pemasangan saklar, dan lampu, pengecatan dinding pagar, finishing pemasangan paving block dan kansteen serta pekerjaan taman.
Masjid dibangun dalam dua lantai dan dilengkapi berbagai fasilitas, seperti toilet, tempat wudhu, area parkir yang luas dan taman hijau yang mengelilingi area masjid. Masjid itu akan mampu menampung 750 orang jemaah di atas lahan seluas 1.700 meter persegi dengan luas bangunan 303,75 meter persegi.
"Kami akan memastikan pembangunan berjalan sesuai dengan perencanaan, baik dari sisi spesifikasi fisik, keamanan bangunan maupun timeline penyelesaian,” kata Molin tang menyebut target penyelesaian pada pertengahan Maret mendatang.
Sebelumnya, ITDC juga telah membangun Masjid Nurul Bilad di atas lahan seluas 8 hektare di KEK Mandalika, Kuta. Masjid Nurul Bilad merupakan Masjid terbesar yang dibangun di Kabupaten Lombok Tengah.
Masjid Al Hakim diketahui adalah masjid yang direlokasi dari salah satu titik Jalan Kawasan Khusus (JKK) The Mandalika. Masjid sebelumnya berdiri di atas lahan seluas 1.200 meter persegi dengan bangunan seluas 150 meter persegi. Ukuran masjid yang dibangun saat ini lebih besar dari sebelumnya.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.