Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pencurian penutup saluran air (steel grating) di underpass Kuningan-Mampang telah tiga kali terjadi. Agar kasus ini tidak terulang, Dinas Bina Marga DKI Jakarta telah memasang Closed-circuit television (CCTV) atau kamera pengintai di underpass itu.
Baca juga: Dijaga dan Dilas, Pencurian Besi di Terowongan Mampang Terulang
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"CCTV sudah terhubung ke Jakarta Smart City Diskominfo," kata Kepala Seksi Pengendalian Simpang Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hananto Krisna selaku, Senin, 27 Agustus 2018. Menurut Hananto, alat pengawas itu dipasang di enam titik. "Posisinya kita letakkan di bawah terowongan."
Jalan underpass Mampang-Kuningan diresmikan pada 7 April 2018 untuk mengurangi kemacetan di Jalan H.R. Rasuna Said hingga Mampang Prapatan. Pada akhir Mei 2018, sebanyak 25 penutup got dari besi di terowongan itu raib.Kontraktor proyek, Adhi Karya, lalu menggantinya dengan besi penutup yang baru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tak hanya diganti, besi penutup juga dilas agar tidak bisa dicuri. Tapi belum sebulan, pencurian terulang. Sembilan penutup lubang hilang. Belum lagi dua kasus itu terungkap, terjadi lagi peristiwa serupa pada 22 Agustus lalu.
Hananto mengatakan, Bina Marga belum mengganti steel grating itu. Untuk sementara telah dipasang pelat baja untuk menutup lubang agar tidak membahayakan pengguna jalan. "Kami pasang pelat baja untuk pengamanan sementara," katanya.
Baca: Polisi Kesulitan Tangkap Pencuri Besi Underpass Mampang-Kuningan
Kepala Polsek Mampang Komisaris Tri Harjadi mengatakan kasus ini masih diselidiki. polisi telah memeriksa beberapa saksi dan memeriksa tempat-tempat penampungan barang bekas. Sejauh ini polisi belum menemukan titik terang untuk mengungkap pencurian itu.
EDO JUVANO | SSN