Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Kasus Pembunuhan Bocah Tewas Dilakban di Pantai Cihara Lebak, Polisi: Anak Hilang Asal Cilegon

Mayat bocah tewas dilakban yang diduga korban pembunuhan di Pantai Cihara sesuai dengan laporan anak hilang di Polres Cilegon.

20 September 2024 | 20.57 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi mengonfirmasi jasad bocah perempuan korban pembunuhan dengan wajah dilakban di Pantai Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, pada Kamis, 19 September 2024 adalah anak hilang warga Kota Cilegon. Sebelumnya, anak berinisial APH yang masih berusia 5 tahun itu dilaporkan hilang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Informasi tersebut disampaikan oleh Kapolres Lebak Ajun Komisaris Besar Polisi Suyono. "Hasil sementara sesuai dengan laporan kehilangan anak yang dilaporkan di Polres Cilegon," kata AKBP Suyono kepada Tempo saat dihubungi Jumat, 20 September 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara juga membenarkan bocah tewas dilakban itu adalah anak yang sebelumnya dilaporkan hilang. Namun, Kemas belum bisa menyebut motif di balik pembunuhan anak itu.

Soal kabar yang beredar di media sosial bahwa korban diduga diculik karena pelaku dendam kepada ayahnya, polisi belum bisa memastikan. "Masih kami dalami untuk motifnya, keterangan saksi belum ada yang mengarah ke sana," kata Kemas.

Hingga kini, tim gabungan dari Polda Banten, Polres Cilegon dan Polres Lebak terus mengejar pelaku pembunuhan. "Sampai saat ini, sudah ada enam saksi yang kami periksa. Dari saksi di TKP dan saksi dari pihak korban," kata Kemas.

Mayat bocah perempuan tanpa identitas dengan kondisi wajah dilakban ditemukan di pesisir Pantai Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, pada Kamis pagi, 19 September 2024. Polisi menyebut, penemuan mayat anak ini dilaporkan oleh seorang warga setempat, Inong, sekitar pukul 06.34 WIB.

Kapolsek Panggarangan Inspektur Polisi Satu Acep Komarudin membenarkan laporan tersebut. Dia menyebutkan bahwa setelah menerima laporan, tim dari Polsek Panggarangan bersama Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Lebak langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). "Kami langsung mengamankan lokasi untuk penanganan awal dan melakukan olah TKP," ujar Iptu Acep dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Jumat, 20 September.

Dari video dan foto yang beredar, korban pembunuhan itu ditemukan warga dengan wajah tertutup lakban hitam. Terlihat pula beberapa bekas luka lebam pada bagian tubuh mayat bocah tersebut, seperti di bagian dada dan kepala. Sementara bagian mata hingga mulut korban tertutup rapat oleh lakban hitam.

Pilihan Editor: KPK Sebut Ada Fraud Rp 20 Triliun dari Rp 150 Triliun Dana yang Dikelola BPJS Kesehatan

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus