Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Makassar - Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) meyakini Harun Masiku telah meninggal. Alasannya hingga kini jejak Harun tidak diketahui sejak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan tersangka pada Januari 2020.
Akan tetapi pernyataan MAKI dibantah oleh keluarga Harun Masiku. “Tidak benar itu,” kata salah satu kerabat Harun Masiku yang meminta namanya tak disebut kepada Tempo, Sabtu 16 Mei 2020.
Jika memang Harun sudah meninggal, kata dia, pihak keluarga pasti ribut dan menyiapkan pemakaman. Apalagi di Kabupaten Tana Toraja, keluarga Harun termasuk keturunan bangsawan. “Keluarga tidak meributkan itu, tidak ada juga kain putih datang di Kompleks rumah Harun di Bajeng,” ujar dia.
Bahkan menurut dia, saat ini istri Harun, masih bersama keluarganya di rumahnya Kompleks Perumahan Bajeng Permai, Kabupaten Gowa. Keluarga besar Harun Masiku di Tana Toraja juga masih santai.
Ia pun mengatakan hingga saat ini tidak mengetahui keberadaan tersangka penyuap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini