Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kriminal

Pencarian Korban Kebakaran Glodok Plaza Dihentikan

Pencarian korban kebakaran Glodok Plaza dihentikan setelah 37 hari semenjak pusat perbelanjaan dan hiburan itu terbakar pada 15 Januari 2025.

21 Februari 2025 | 21.02 WIB

Tim gabungan yang terdiri dari Pemadam Kebakaran (damkar), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Labolatorium Forensik (Lapfor) Bareskrim Mabes Polri, serta Palang Merah Indonesia (PMI), berhasil menemukan dua kantong jenazah korban kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza, Jakarta Barat, 17 Januari 2025. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Perbesar
Tim gabungan yang terdiri dari Pemadam Kebakaran (damkar), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Labolatorium Forensik (Lapfor) Bareskrim Mabes Polri, serta Palang Merah Indonesia (PMI), berhasil menemukan dua kantong jenazah korban kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza, Jakarta Barat, 17 Januari 2025. TEMPO/Advist Khoirunikmah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Tim resmi menghentikan pencarian korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat per Jumat, 21 Februari 2025. Keputusan ini disampaikan setelah penyisiran area oleh tim gabungan hari ini selama dua jam. Penyisiran hari ini tidak menemukan potongan tubuh korban, melainkan sejumlah barang yang diduga milik korban seperti tas pinggang dan kacamata.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Meski pencarian korban dihentikan, namun proses identifikasi potongan tubuh korban tetap dilanjutkan. "Iya, (pencarian) resmi dihentikan, ini berdasarkan keputusan bersama. Tapi identifikasinya masih lanjut," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung, saat dihubungi Tempo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Karo Dokpol Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri Brigadir Jenderal Nyoman Eddy Purnama mengatakan bahwa setelah pencarian resmi dihentikan, pihak pengelola gedung akan membersihkan area gedung. Dalam proses ini, menurut dia, bisa saja ditemukan lagi potongan tubuh hingga barang korban.

"Kami tidak menutup kemungkinan petugas-petugas nantinya menemukan sesuatu yang dicurigai baik body part atau human remain atau benda-benda yang berasal dari tubuh manusia dalam kondisi bagaimanapun itu, termasuk juga properti," kata Nyoman melalui keterangan tertulis pada Jumat.

Sebelumnya, tim menerima laporan 14 korban hilang pasca insiden kebakaran. Per 31 Januari, Rumah Sakit (RS) Polri telah mengidentifikasi enam jasad korban dari belasan kantong jenazah yang ditemukan.

Mulanya pada 24 Januari 2025, tim mengidentifikasi tiga jasad korban. Ada Zukhi Fitria Rahdja, laki-laki berusia 42 tahun, Aulia Belinda perempuan 28 tahun, dan Osima Yukari perempuan berusia 29 tahun.

Selanjutnya pada 31 Januari 2025, RS Polri mengidentifikasi tiga jenazah korban perempuan. Ketiga korban antara lain Desty Eka Putri S berusia 24 tahun, Keren Shallom Jeremiah 21 tahun, dan Ade Aryanti usia 30 tahun.

Gedung Glodok Plaza terbakar pada Rabu malam, 15 Januari 2025. Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifuddin, mengatakan ada sembilan orang korban yang berhasil dievakuasi dengan selamat dari dalam gedung saat itu.

“Sembilan orang sudah kami evakuasi semua, Alhamdulillah semuanya selamat,” kata dia di TKP, pada Kamis dini hari, 16 Januari 2025. 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus