Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pelajar berinisial DP, 16 tahun, kritis usai terkena luka bacok di beberapa bagian tubuhnya. Korban mengalami luka tersebut saat tawuran pelajar di Jalan Arthayasa, Grogol, Limo, Kota Depok pada Senin, 20 Juli 2020 sekitar pukul 16.30 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Korban mendapatkan luka sobek di bagian kepala sebelah kiri, luka sabetan di bagian kaki kanan dan di bagian mata kaki sebelah kanan," ujar Kapolsek Limo Kompol Bintang Silaen dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 21 Juli 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengenai kronologi tawuran, berawal dari aksi saling tantang di media sosial. DP yang merupakan pelajar SMK Yadika 12 Depok diajak oleh teman satu sekolahnya berinisial F untuk ikut dalam aksi tawuran tersebut.
Sebanyak 10 orang pelajar dari sekolah itu kemudian berangkat menuju lokasi dengan 5 sepeda motor. Sesampainya di Jalan Arthayasa, Kota Depok, DP dan teman-temannya langsung diserang oleh kelompok yang diduga pelajar SMK Kusuma Bangsa. "Saat itu korban terkena serangan oleh kelompok tersebut," kata Bintang.
Warga sekitar yang melihat aksi bentrokan itu kemudian segera membubarkan tawuran tersebut. Saat dibubarkan, DP sudah dalam keadaan tergeletak akibat terkena sabetan senjata tajam.
Warga kemudian melarikan korban ke RSIA Asyifa Depok Parung Bingung Pancoran Mas. Korban saat ini masih dalam perawatan dan polisi masih mengumpulkan keterangan saksi untuk mencari pelaku pembacokan.