Setelah membaca Laporan Utama, 11 Juni 1991, tentang PDI, saya sungguh mendapatkan banyak informasi tentang partai ini, yang sebelumnya belum pernah saya dapatkan dari sumber mana pun di media lainnya. Sebagai warga PDl, saya sangat kaget akan informasi TEMPO tentang adanya benturan dalam tubuh PDI di tingkat pusat. Mungkin itu merupakan hal yang biasa terjadi pada hampir semua organisasi, tapi saya sangat prihatin. Padahal, pada hemat saya PDI adalah partai terbuka untuk siapa pun, asal memenuhi syarat, dan juga partai yang demokratis. Pada namanya ada kata "demokrasi", ini berarti partai harus mencerminkan "kepedulian nasib rakyat" dalam setiap perjuangannya. Pada namanya juga ada kata "Indonesia", itu berarti PDI harus selalu peduli akan nasib rakyat Indonesia. Jadi, menurut saya, PDI adalah partai yang harus mengutamakan kepentingan rakyat Indonesia, bukan kepentingan siapa pun. Karena itu, kepada mereka yang berbenturan silakan menengok lagi aspirasi dari partai yang Anda pimpin. HARRI PRAMONO Wedi, Klaten Jawa Tengah
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini