Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Difabel

Angkie Yudistia Ubah Pandangan tentang Penyandang Disabilitas

Angkie Yudistia menegaskan kalau penyandang disabilitas bukan orang cacat.

18 Agustus 2018 | 10.38 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Angkie Yudistia di kampanye #SiapaBilangGakBisa, di Jakarta Selatan, Selasa 14 Agustus 2018. TEMPO/Astari P Sarosa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Angkie Yudistia tak pernah membatasi dirinya sebagai perempuan Tuli. Melalui social enterprise yang khusus untuk penyandang disabilitas, Thisable Enterprise, dia telah mengubah pandangan masyarakat mengenai komunitas disabilitas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Angkie Yudistia juga mengubah pandangan difabel mengenai diri mereka sendiri. Thisable Enterprise bekerja sebagai wadah untuk para disabilitas untuk mengembangkan kelebihan mereka dengan memberikan bantuan untuk mendapatkan pekerjaan.

"Aku kehilangan pendengaran di usia 10 tahun dan sering banget dianggap oleh masyarakat kalau aku sudah tidak bisa apa-apa lagi," ujar Angkie Yudistia di GIA Restaurant, Jakarta Selatan, Selasa 14 Agustus 2018. Dia mengatakan stigma itu muncul dari sudut pandang keliru yang menganggap komunitas disabilitas sebagai orang cacat. Menurut dia, kata cacat adalah sebutan yang diberikan pada barang yang tidak bisa diperbaiki lagi.

Angkie Yudistia. TEMPO/Dasril Roszandi

Pengalaman pribadi Angkie Yudistia yang dulu sering ditolak saat melamar pekerjaan karena keterbatasannya juga mendorong dia untuk membangun perusahaan ini. "Kami susah banget mendapatkan pekerjaan. Padahal semua manusia itu pasti bisa berkontribusi. Kalau tadinya orang disabilitas jalan menunduk, sekarang mereka bisa lebih bangga," ucap dia.

Thisable Enterprise, yang dia bangun pada 2011 sudah membantu mempekerjakan 1.500 orang disabilitas. "Sekarang sudah lebih banyak yang berani hidup mandiri. Yang penting mereka bisa berdaya dengan diri sendiri dan akhirnya menghasilkan karya," tutur Angkie.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus