Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 01 Ridwan Kamil-Suswono (Rido) Billy Mambrasar merespons pernyataan Juru bicara pasangan nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim. Chico mengatakan, elektabilitas Rido di Pilkada Jakarta semakin menurun setelah berinteraksi dengan masyarakat. Billy menilai ucapan Chico tidak tepat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Cenderung terlihat sebagai upaya untuk mengarahkan publik bahwa elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono terus turun," kata Billy melalui pesan WhatsApp, Kamis 21 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Billy mengatakan, strategi Ridwan Kamil-Suswono untuk blusukan, menjaring dukungan dari masyarakat, relawan, hingga tokoh-tokoh nasional seperti Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 Jokowi Widodo justru berpengaruh ke elektabilitas Rido.
"Karena kalau tidak berpengaruh, tentu rival kami dari 03 tidak perlu repot-repot bereaksi untuk mengecilkan pengaruh dukungan yang telah diterima Rido," kata Billy.
Ia mengatakan, berdasarkan sejumlah hasil survei, elektabilitas Rido memang sempat terkoreksi. Namun, dalam beberapa survei terakhir seperti Pusat Kajian Hukum dan Pemerintahan (PKHP) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta elektabilitas Rido pada awal November sudah menembus 53 persen. Survei Parameter Politik Indonesia (PPI) juga menempatkan Rido unggul dibanding dua pasangan lain yaitu 47,8 persen.
Sementara itu, Billy mengatakan, elektabilitas Pramono-Rano sebenarnya terbilang stagnan di bawah 40 persen. Hanya survei Saiful Mujani Research & Consulting atauSMRC yang menempatkan pasangan Pramono-Rano unggul jauh.
"Tapi kita tahu hasil survei SMRC yang berbeda dengan Indikator di Pilkada Jateng saat ini jadi sorotan publik," kata Billy.
Billy pun menegaskan, strategi pasangan Rido untuk bertemu langsung, jemput bola, belanja masalah sekaligus sosialisasi program akan dilanjutkan hingga masa kampanye terbuka selesai.
Juru bicara tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim, sebelumnya menanggapi hasil survei Indopolling Network di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
Survei Indopolling menunjukkan Pramono Anung-Rano Karno unggul dibanding dua pasangan lain. Elektabilitas Pramono-Rano mencapai 48,4 persen. Selisih 10 persen dari paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, yang tercatat 38,4 persen. Sementara itu, paslon independen nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, mengantongi elektabilitas 4,0 persen.
Ia mengatakan tren elektabilitas Pramono-Rano di sejumlah survei selalu naik. Berbeda dengan pasangan Ridwan - Suswono yang konsisten selalu turun. Menurut Chico, hal itu karena tingkat popularitas Ridwan sudah mentok sejak awal. "Popularitas Ridwan tidak berubah sejak awal," kata Chico.
Chico menilai, elektabilitas Ridwan semakin turun ketika berinteraksi dengan masyarakat. Berbeda dengan Pramono. Ketika berinteraksi dengan masyarakat, Pramono makin dikenal atau tingkat penerimaannya semakin tinggi.
"Pramono ini ketika turun ke masyarakat justru semakin dikenal, semakin disayang. Gagasan yang disampaikan Pramono dan rekam jejak sesuai yang dijanjikan," kata Chico.
Pilihan Editor: Pramono, Rano dan Anies Hadiri Apel Siaga Warga Kota Kawal TPS