Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Gubernur Jakarta, yakni Anies Baswedan sedang banyak diperbincangkan untuk kembali bertarung dalam pemilihan Gubernur Jakarta pada November 2024 mendatang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Ujang Komarudin, seorang pakar politik dari Universitas Al Azhar, Anies memiliki kemungkinan lebih besar untuk menang dibandingkan dengan calon lain yang mungkin ikut serta, termasuk Ahok. Dia juga menekankan bahwa Anies saat ini memiliki tingkat dukungan publik yang lebih tinggi, terutama karena dia sedang menjabat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tetapi saat ini kesulitannya mencari dukungan partai politik untuk bisa diusung," katanya ketika dihubungi, Ahad, 9 Juni 2024. Ujang pesimistis dua partai yang mendukungnya di Pilpres lalu, PKB dan Nasdem akan kembali mendukung Anies di Pilgub Jakarta.
Parpol yang sudah dukung Anies dalam pilkada Jakarta 2024
PKS
Rapat dewan pimpinan tingkat wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menyetujui untuk mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur DKI Jakarta pada tahun 2024. Keputusan ini diambil setelah melakukan pembicaraan dengan mitra dari Koalisi Perubahan dalam Pemilu Presiden 2024, yaitu NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa.
Menurut Khoirudin, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS DKI Jakarta, keputusan untuk mengusung Anies dalam Pilgub Jakarta juga telah dilaporkan kepada Dewan Pimpinan Pusat PKS. Sebelumnya, katanya, partai ini telah mengadakan rapat tingkat dewan pimpinan wilayah untuk memutuskan langkah tersebut.
“Saya selaku Ketua DPW PKS Jakarta telah rapat dengan dewan pimpinan tingkat wilayah, yang juga sudah kita laporkan ke DPP, bahwa calon gubernur dari PKS adalah Anies Rasyid Baswedan. Juga beliau inkumben dan sampai hari ini belum ada perubahan,” kata Khoirudin kepada Tempo, Kamis, 23 Mei 2024.
NasDem
Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya, menyatakan bahwa Anies Baswedan adalah calon yang didukung secara khusus oleh NasDem untuk maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada 2024. Willy mengungkapkan bahwa tawaran tersebut berasal langsung dari Ketua Umum NasDem, Surya Paloh.
Namun demikian, Willy menegaskan bahwa saat ini situasi di internal partai masih menunggu keputusan dari Anies Baswedan, mantan calon presiden nomor satu, mengenai hal tersebut. "Dia (Anies Baswedan) prioritas, Mas Anies top priority," kata Willy dalam acara halalbihalal di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu, 27 April 2024. "Mas Anies diberi waktu mendalami itu, melihat situasi, tapi tidak-tidaknya Nasdem siap kalau Mas Anies maju."
Apapun keputusan tersebut, Willy mengaku Nasdem tetap mendukung Anies sebagai aset politik, baik di Jakarta maupun nasional. "Kita tunggulah bagaimana sikap Mas Anies ini," kata dia.
PKB
Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa atau DPW PKB Jakarta Hasbiallah Ilyas mengumumkan dukungan kepada mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan untuk maju di Pilgub Jakarta.
"Kami menyatakan dukungan kepada Anies Baswedan untuk calon sebagai gubernur DKI Jakarta periode 2024-2029," kata Hasbiallah di kantor DPW PKB Jakarta, Rabu, 12 Juni 2024.
Hasbiallah mengungkap bahwa dukungan kepada Anies diberikan usai jajak pendapat yang dilakukan partainya dari tingkat ranting, cabang, hingga wilayah. Dia juga menyebut PKB telah meminta restu jajaran ulama dan tokoh masyarakat sebelum mantap mendukung Anies.
Lebih lanjut, Hasbiallah juga menegaskan bahwa semua lapisan partai akan memberikan dukungan yang sama untuk Anies agar memenangkan Pilgub Jakarta.
"Kami menginstruksikan kepada segenap jajaran pengurus partai sampai tingkat bawah untuk bergerak bersama memenangkan demi masa depan Jakarta," ujarnya.
SUKMA KANTHI NURANI | NOVALI PANJI NUGROHO | INTAN SETIAWANTY | SAVERO ARISTIA WIENANTO
Pilihan Editor: Anies Baswedan Siap Maju di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya