Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Proyek Makan Bergizi Gratis Dimulai

Dari proyek makan bergizi gratis yang menunya kurang bergizi hingga pemecatan Shin Tae-yong yang mengundang pertanyaan.

12 Januari 2025 | 08.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Siswa menikmati makan siang mereka pada pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di SMPN 138, Cakung, Jakarta Timur, 7 Januari 2024. Tempo/Martin Yogi Pardamean

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Program makan bergizi gratis dimulai pada 6 Januari 2025.

  • PSSI memecat pelatih tim sepak bola Indonesia Shin Tae-yong dan menggantinya dengan Patrick Kluivert.

  • Kejaksaan menetapkan tersangka dugaan korupsi tata kelola sawit di kawasan hutan.

PROYEK makan bergizi gratis yang mulai dilaksanakan di 26 provinsi pada Senin, 6 Januari 2025, disorot sejumlah kalangan. Direktur Pusat Kajian Kebijakan Publik Universitas Trisakti, Jakarta, Trubus Rahardiansah, misalnya, menilai pemerintah belum siap menjalankan program itu karena tidak punya prosedur operasi standar. Akibatnya, pelaksanaan proyek itu karut-marut. “Selain itu, tidak ada petunjuk teknis untuk mengawasi satuan pemenuhan pelayanan gizi di lapangan,” kata Trubus pada Senin, 6 Januari 2025.

Pada hari pertama pelaksanaannya di sejumlah tempat, seperti di Pulo Gebang, Jakarta Timur, makanan untuk siswa sekolah dasar terlambat didistribusikan. Pembagian paket makanan menunggu kedatangan pejabat. Selain itu, menu makan gratis menjadi perhatian karena dinilai kurang bergizi. 

Dosen bidang gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga, Surabaya, Lailatul Muniroh, mengatakan sebagian menu makan bergizi gratis belum sesuai dengan pedoman gizi seimbang. Sajian makanan di Sidoarjo, Jawa Timur, misalnya, hanya terdiri atas nasi, protein hewani, dan buah. “Tidak ada sayuran. Jadi secara kuantitas belum memenuhi 40 persen total kalori sehari,” ucap Lailatul pada Kamis, 9 Januari 2025.

Dua pejabat negara yang mengetahui jalannya proyek makan bergizi gratis mengatakan pemerintah masih mengalami kendala pendanaan. Di beberapa tempat, anggaran proyek ini menggunakan uang pribadi Presiden Prabowo Subianto. “Seperti di Kendari, masih ada sisa anggaran uji coba dari yang diberikan oleh Pak Prabowo sebelumnya. Jadi mereka menggunakan dana itu,” ujar Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi. 

Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana mengatakan pemerintah akan mengevaluasi program ini saban hari, termasuk menunya. “Perlu terus berkreasi karena harus bisa membuat menu yang disukai orang-orang yang mungkin seleranya beda-beda,” tutur Dadan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini


PSSI Pecat Shin Tae-yong

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) didampingi, dari kiri: Manajer Timnas Indonesia Sumardji, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, dan Exco PSSI Arya Mahendra Sinulingga foto bersama usai memberikan keterangan pers perihal pemberhentian pelatih Shin Tae-yong (STY) di Menara Danareksa, Jakarta, 6 Januari 2025. Tempo/M Taufan Rengganis

PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memecat Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional sepak bola Indonesia. Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan keputusan itu merupakan hasil evaluasi dan pemantauan terhadap tim nasional beberapa waktu terakhir. PSSI kemudian menunjuk mantan penyerang Ajax Amsterdam, Patrick Kluivert, sebagai pengganti Shin. “Perlu ada pemimpin baru yang bisa menerapkan strategi yang disepakati para pemain, komunikasi yang lebih baik, dan implementasi program yang lebih baik,” ucap Erick pada Senin, 6 Januari 2025.

PSSI mengangkat Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional pada 2019. Pada Juni 2024, PSSI memutuskan memperpanjang kontrak Shin hingga 2027 karena keberhasilannya membawa tim nasional U-23 lolos ke semifinal Piala Asia dan tim nasional senior ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pemecatan Shin Tae-yong mengundang kritik lantaran dilakukan saat prestasi timnas sedang moncer. Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat yang membidangi olahraga akan memanggil PSSI karena menganggap pemecatan Shin kontroversial. “Banyak orang yang kecewa atas keputusan tersebut,” ujar Wakil Ketua Komisi X Lalu Hadrian Irfani.


Virus HMPV Terdeteksi di Indonesia

Seorang penumpang kapal dari Malaysia menjalani pemeriksaan suhu tubuh di Terminal Ketibaan Pelabuhan Dumai, Riau, 6 Januari 2025. Otoritas kesehatan (KKP) di pelabuhan tersebut meningkatkan pengawasan kesehatan terhadap penumpang kapal yang tiba dari luar negeri untuk mencegah penyebaran penyakit menular dan berbahaya seperti gejala flu dan demam yang diakibatkan oleh Human Metapneumovirus (HMPV). Antara/Aswaddy Hamid

SETELAH menghebohkan Cina, human metapneumovirus (HMPV) merebak di Indonesia. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan gejala penularan virus itu mirip flu biasa, seperti batuk, pilek, dan sesak napas. “Saya melihat data di beberapa lab, beberapa anak di Indonesia ada yang terkena HMPV,” ujar Budi pada Selasa, 7 Januari 2025.

HMPV adalah virus lama yang muncul di seluruh dunia pada 2001. Berbeda dengan virus baru seperti SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19, HMPV telah lama ditemukan di Indonesia. Sebagian besar orang yang terinfeksi virus tersebut bisa pulih meskipun tidak menjalani perawatan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Khusus Jakarta Ani Ruspitawati menyatakan data hasil pemeriksaan menunjukkan kasus infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA yang disebabkan oleh HMPV ditemukan di Jakarta sejak 2022. “Ada 19 kasus pada 2022, 78 kasus sampai Oktober 2023, dan 100 kasus pada 2024,” kata Ani pada Rabu, 8 Januari 2025. Kementerian Kesehatan meminta masyarakat tidak panik, tapi tetap waspada.


KPK Geledah Rumah Hasto

Sejumlah penyidik KPK menggeledah rumah Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Villa Taman Kartini, Bekasi, Jawa Barat, 7 Januari 2025. Antara/Fakhri Hermansyah

PENYIDIK Komisi Pemberantasan Korupsi menggeledah rumah Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto di Taman Villa Kartini, Bekasi Timur, Jawa Barat, pada Selasa, 7 Januari 2025. Penyidik juga menggeratak rumah Hasto yang terletak di Kebagusan, Jakarta Selatan, pada hari yang sama.

Hasto ditetapkan sebagai tersangka suap kepada komisioner Komisi Pemilihan Umum, Wahyu Setiawan, begitu KPK berganti pimpinan. Hasto juga ditengarai melakukan perintangan penyidikan karena menyembunyikan Harun Masiku ketika hendak ditangkap. Hasto sedang berada di kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP di Jakarta Pusat ketika penyidik menggeledah rumahnya. 

Juru bicara PDIP, Mohamad Guntur Romli, menuding penggeledahan rumah Hasto bertujuan meredakan pemberitaan tentang presiden ketujuh Joko Widodo yang masuk daftar tokoh terkorup pada 2024 versi organisasi wartawan investigasi dunia, Organized Crime and Corruption Reporting Project atau OCCRP. “Ada upaya menutupi berita ini dengan menggeledah rumah Mas Hasto,” ujar Guntur. Adapun Jokowi membantah tudingan bahwa penggeledahan rumah Hasto sebagai pengalihan isu. “Tidak ada. Itu proses hukum biasa,” tuturnya.


Tersangka Korupsi Tata Kelola Sawit

Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin memberikan keterangan kepada media saat konferensi pers terkait capaian kinerja Desk Pencegahan Korupsi dan Perbaikan Tata Kelola serta Desk Koordinasi Peningkatan Penerimaan Devisa Negara di Gedung Kejaksaan Agung RI, Jakarta, 2 Januari 2025. Tempo/Martin Yogi Pardamean

KEJAKSAAN Agung menetapkan dua pejabat eselon I dan II di Kementerian Kehutanan sebagai tersangka korupsi tata kelola sawit periode 2005-2024. Walau begitu, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin tak menjelaskan identitas tersangka. “Dalam waktu dekat, mungkin satu bulan lagi kami sampaikan,” ucap Burhanuddin di gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu, 8 Januari 2025.

Kejaksaan telah menggeledah kantor Kementerian dan memeriksa 77 orang. Kejaksaan sebelumnya mengusut perusahaan sawit yang menanam di kawasan hutan tapi tidak memiliki izin pelepasan. Kasus ini merupakan tindak lanjut pekerjaan Satuan Tugas Peningkatan Tata Kelola Industri Kelapa Sawit yang dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi periode 2019-2024.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Francisca Christy Rosana

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, Francisca mulai bergabung di Tempo pada 2015. Kini ia meliput politik untuk kanal nasional.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus