Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, mengusulkan untuk diterbitkan peraturan gubernur (Pergub) yang mengatur pengelolaan dan renovasi rumah susun atau rusun di Jakarta. Usulan ini bakal direalisasikan oleh Pramono jika dia terpilih menjadi gubernur dalam Pilgub Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Usulan pergub yang mengatur soal pengelolaan dan renovasi rumah susun itu, menurut Pramono, bakal sangat berguna apabila pihak pengelola sudah tidak ada atau habis masa kontraknya. Selain itu, dengan adanya pergub, pemerintah daerah akan lebih mudah untuk melakukan renovasi maupun mengelola rumah susun tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jadi harus duduk bersama antara pemerintah dengan para pengembang. Dulu sebenarnya di zaman Pak Ahok pernah diatur itu. Kalau ada pergub yang mengatur itu, maka pemerintah bisa ikut campur tangan," ujar Pramono usai blusukan di Rusun Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu, 2 Oktober 2024.
Pramono mengaku sudah berkunjung ke beberapa rumah susun di Jakarta selama masa kampanye berlangsung. Dia mengagendakan blusukan ke rumah susun untuk menyapa dan menampung semua masalah yang dikeluhkan masyarakat.
Sejauh pengamatannya, permasalahan masyarakat di rumah susun mayoritas sama, mulai dari akses air, saluran air dan infrastruktur bangunan. "Itu yang harus secara khusus ditangani oleh pemerintah Jakarta, harus ada empati untuk itu," kata Pramono.
Pergub rumah susun itu juga dinilai oleh Pramono akan mempermudah masyarakat dalam mengadukan segala permasalahan di rumah susun. Walhasil, masyarakat tidak perlu kesulitan untuk melaporkan atau meminta bantuan.
"Sekarang ini rata-rata terkatung-katung karena mereka mau mengajukan kemana juga bingung," ujar Pramono. "Sebenarnya biaya untuk perbaikan ini, mohon maaf, biayanya saya kira tidak terlalu tinggi."
Pramono menerangkan bahwa pergub rumah susun yang diusulkannya itu juga bagian dari membantu masyarakat menengah di Jakarta. "Hampir semua rusun di Jakarta, rata-rata ditempati oleh warga menengah ke bawah."