BERKUNJUNG ke Bandung, bagi Thomas Gonsalves, Bupati Ermera,
Timor Timur, serasa berada di daerahnya sendiri. Seperti juga
Bandung, daerah Ermera yang terletak 800 M di atas permukaan
laut, berhawa dingin. "Di Ermera tak terasa panas. Hawanya
seperti daerah Bandung", tutur Gonsalves, 31 tahun, yang
berbadan kekar tapi ramah itu. Bercerita kepada Sunarya Hamid
dari TEMPO, tatkala kepala daerah dari salah satu kabupaten
propinsi ke-27 RI itu berkunjung ke Bandung, ia membariggakan
bahwa di daerahnya kini sudah terdapat mobil Landrover untuk
para pejabat teras. "Tadinya belum ada sebuah pun mobil.
Paling-paling yang ada semacam dokar", tuturnya lancar dalam
bahasa Indonesia yang dipelajarinya dari para sukarelawan tempo
hari. "Sedikit demi sedikit sudah tampak kemajuan. Jalan-jalan
yang ada di Ermera kini sudah dapat dilalui kendaraan".
Gonsalves bertekad meneruskan perubahan yang tak pernah
dirasakannya selama Portugis menjajah kawasannya lebih 700
tahun itu. Antara lain memperbanyak jumlah kendaraan.
Lebih-lebih bidang pendidikan akan mendapat perhatiannya. "Dulu
di jaman penjajahan Portugis belum ada satu sekolah pun.
Jangankan tingkat sekolah lanjutan, sekolah dasar pun tak ada",
katanya. Kini katanya sekolah-sekolah dasar sudah didirikan.
Meski baru sampai kelas III, karena masih kekurangan guru. Dan
guru yang sekarang kebanyakan terdiri dari tentara kita yang
berada di sana. "Bila guru-guru sudah hanyak, akan dilanjutkan
sampai kelas VI. Juga SMP yang sampai sekarang belum ada akan
dibangun", kata Gonsalves sambil mengharapkan guru-guru datang
ke daerahnya.
Tak ada janji menarik yang dilontarkannya. Tapi 47.000 jiwa
penduduk Kabupaten Ermera yang terdiri 4 kecamatan dengan 10
desa itu, tentu minta dimaklumi memerlukan bantuan tak sedikit
dari daerah-daerah Indonesia lainnya. Dan meski daerahnya subur
dan cocok buat bercocok tanam kopi, karet jagung dan padi.
(makanan pokok mereka beras dan jagung), baru sekarang ini mulai
mendapat perhatian. Terutama tanaman kopi, yang diharapkan
Gonsalves, menjadi penghasil kopi terbanyak di Indonesia dalam
beberapa tahun mendatang". Sebab, "kopi tumbuh dengan baik di
Ermera".
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini