Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu karakter boneka dalam serial Sesame Street dinyatakan mampu merepresentasikan karakter anak dengan spektrum autisme beserta terapinya. Temuan ini dipublikasikan dari Journal of Autism beserta lampiran online serial tersebut awal 2019.
Baca: Sesame Street Versi Live Action Akan Dirilis 2021
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Karakter boneka yang dimaksud adalah Julia, boneka perempuan yang digambarkan memiliki spektrum autis. Karakter Julia muncul dalam episode keempat setelah tayangan perdana serial yang populer di awal tahun 90-an tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam temuan lembaga bernama Autism Inisiative Finding, banyak arsip online terbitan Sesame Street yang berhubungan dengan terapi dan pembangunan mental intelektual bagi anak-anak dengan autisme. Salah satunya video yang menunjukkan cara Julia melakukan aktivitas sehari-hari seperti menggosok gigi.
Sesame Street
Dalam temuan Autism Inisiative Finding tersebut juga terungkap, banyak kartu bergambar yang digunakan para aktor atau aktris menjelaskan spektrum autis. Salah satunya penjelasan mengenai sikap dan perilaku sehari-hari yang dapat diidentifikasi orang tua.
Saat itu, lebih dari 1000 orang tua dan anak menonton serial tersebut. Namun mereka belum sadar terhadap kampanye yang dilakukan Sesame Street mengenai autisme. Setelah beberapa tahun kemunculan karakter Julia, orang tua mulai tersadar, dan banyak bermunculan komunitas yang membahas peran orang tua dalam mendidik anak dengan autisme.
Baca: Sesame Street Ubah Otak Anak?
Dari semua hasil temuan, fakta paling berpengaruh pada perkembangan dunia autisme saat ini, menurut peneliti dari University of Colorado dan Georgetown University serta Children Health System Amerika, adalah materi otentik tentang peran orang tua menerima anak mereka yang hidup dalam spektrum autisme. Seperti yang dilansir dari Scoop.com, beberapa episode dalam Sesame Street melalui karakter Julia juga lebih dulu memperkenalkan konsep inklusi pada pergaulan sosial masyarakat Amerika. Bagaimana Julia tetap dapat diterima oleh semua temannya di Sesame Street.