Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda orang yang sensitif atau ada orang lain yang mengatakan demikian? Orang yang sangat sensitif dengan mudah terstimulasi dan memproses informasi dengan lebih mendalam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Orang yang sangat sensitif sering bekata, 'Saya merasakan segalanya lebih dalam dan lebih peduli pada perilaku dan emosi orang lain.' Otak kita juga perlu lebih banyak waktu untuk memproses seluruh informasi dengan lebih mendalam," kata pekerja sosial berlisensi Melody Wilding kepada HuffPost.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jadi orang yang sangat sensitif mempengaruhi semua hubungan, termasuk pekerjaan. Berikut ciri yang terlihat terkait pekerjaan.
Perlu menganalisa segalanya sebelum membuat keputusan
Terapis pernikahan dan keluarga Alane Freund mengatakan orang yang sangat sensitif selalu punya pola pikir "lakukan sekali dan dengan benar". "Mereka lebih reflektif dan responsif terhadap lingkungan. Mereka mengambil jeda sebelum bereaksi dan memproses apa yang dilihat sebelum bertindak," ujarnya.
Bukan yang pertama bicara dalam rapat
Wilding mengatakan banyak orang yang sangat sensitif kesulitan bicara di rapat. Karena memiliki sistem saraf yang sangat reaktif, mereka mungkin terdiam bersama kelompok yang merasa stres. Atau mereka mungkin meragukan gagasan sendiri karena tak mendengar orang lain memperhatikan kesempatan atau risiko yang sama seperti yang mereka lihat.
Tempat kerja yang terbuka menakutkan
Tempat kerja yang terbuka adalah mimpi buruk bagi orang yang sangat sensitif. Kebisingan, pergerakan, dan cahaya terang yang mengganggu membuat mereka sulit berkonsentrasi, kata Freund.
Sulit beristirahat dengan tenang
Kita butuh istirahat di hari yang sibuk. Namun studi 2021 menemukan bahkan di saat istirahat pun orang yang sangat sensitif masih sibuk memikirkan pekerjaan dan tak akan bisa tenang sampai semua tugas selesai.
Susah berkata tidak
Orang yang sangat sensitif juga susah berkata tidak pada orang lain. Jika melakukannya, mereka merasa terancam. "'Jika saya bilang tidak, saya akan dipecat, orang ini akan membenci saya. Mereka akan berpikir saya malas.' Jadi bilang tidak itu sangat menyakitkan buat orang sensitif," tutur Wilding.
Pilihan Editor: Ciri Orang yang Tak Bahagia dengan Karir dan Pekerjaan