Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Ekonom Ini Kritik Rencana Gibran Bentuk Badan Penerimaan Negara: Bisa Timbul Kekuatan Besar

Ekonom Nailul Huda mengkritik rencana Cawapres nomor urut 2 Gibran yang akan membentuk badan penerimaan pajak.

27 Desember 2023 | 14.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom sekaligus Director of Digital Economy Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengeritik rencana Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang akan membentuk badan penerimaan pajak untuk meningkatkan rasio pajak dan penerimaan pajak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nailul mengatakan, pembentukan Badan Penerimaan Negara langsung di bawah presiden akan menimbulkan kekuatan yang sangat besar bagi badan itu. Dengan kekuatan yang besar, potensi untuk terjadinya korupsi menjadi lebih besar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Sekarang di bawah Kemenkeu plus ada BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) saja mereka masih bisa 'bermain' apalagi nanti jadi badan sendiri?" ujar Nailul dalam keterangannya yang dikutip pada Rabu, 27 Desember 2023.

Nailul juga menyebut, untuk meningkatkan penerimaan pajak, pemerintah seharusnya terlebih dahulu menyelesaikan permasalahan utama pajak di Indonesia yaitu korupsi.

"Satu langkah yang keliru jika ingin menaikkan penerimaan pajak dan bea cukai tapi tidak diberesi masalah utama dari pajak ini. Korupsi masalah utama dari DJP (Direktorat Jenderal Pajak)," ujar Nailul.

Selanjutnya: Menurut Nailul, korupsi DJP mengakibatkan penerimaan pajak....

Menurut Nailul, korupsi DJP mengakibatkan penerimaan pajak didominasi oleh pajak yang sudah tersistem, sedangkan pajak orang pribadi masih sangat rendah.

Sebelumnya, calon wakil presiden atau Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyebut akan meningkatkan rasio dan penerimaan pajak dengan membentuk badan penerimaan pajak. 

Hal itu disampaikan Gibran saat menjawab pertanyaan dari cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dalam acara debat cawapres di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta pada Jumat, 22 Desember 2023. Mahfud MD menanyakan strategi Gibran untuk menaikkan rasion dan penerimaan pajak. 

"Yang namanya menaikkan rasio pajak dan menaikkan pajak itu beda. Gimana caranya menaikkan penerimaan pajak atau menaikkan rasio pajak? Saya sudah bilang di segmen sebelumnya kita akan membentuk badan penerimaan pajak yang dikomandoi langsung oleh presiden," ujar Gibran

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus