Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai keputusan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menunda kenaikan harga tiket naik ke area stupa di Candi Borobudur itu merupakan langkah yang bijaksana.
Ganjar mengungkapkan sebenarnya wacana tersebut belum diterapkan sebab pemerintah juga masih berdiskusi panjang dengan PT Taman Wisata Candi (TWC) serta Balai Konservasi Borobudur (BKB).
Menurut Ganjar, wacana kenaikan harga tiket naik ke area stupa Candi Borobudur yang disampaikan kepada publik itu merupakan bentuk transparansi pemerintah.
"Jadi konsep sebenarnya belum, tapi karena mungkin kita memang transparan saja jadi tidak menduga kalau responnya seperti itu, ya sudah," ujarnya.
Terlepas dari pro dan kontra wacana kenaikan harga tiket naik ke area stupa Candi Borobudur, Ganjar menilai ada hikmah positif yang bisa diambil sebab banyak kelompok masyarakat yang merasa memiliki turut bersuara.
Sebelumnya, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana pemberlakuan kenaikan harga tiket masuk Candi Borobudur ditunda selama satu tahun sambil menunggu evaluasi terkait pengelolaan Candi Borobudur sedang dilakukan saat ini.
Kendati demikian, Luhut menegaskan usulan kenaikan harga tiket naik ke area stupa Candi Borobudur sudah melewati kajian, termasuk membandingkan dengan negara lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini