Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sempat terharu mendengar kisah seorang perajin batu bata yang taat pajak dan ikut melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal itu disampaikan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo dalam Seminar Nasional Perpajakan di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, Kamis 14 Maret 2019. "Cerita itu menyentuh hati kami semua, mulai dari Bu Sri Mulyani, Pak Dirjen Pajak (Robert Pakpahan). Pak Dirjen pun bahkan sempat meneteskan air mata," kata Mardiasmo.
Adalah sosok bernama Yuliani seorang perempuan yang bekerja sebagai perajin batu bata, warga Desa Sampung, Ponorogo, Jawa Timur yang dimaksud oleh Mardiasmo itu. Mardiasmo mengatakan dirinya, bersama Sri Mulyani dan Robert Pakpahan tersentuh hatinya saat membaca keterangan yang disampaikan Yuliani usai melaporkan SPT.
"Apa yang dilakukan bu Yuliani adalah esensi membayar pajak sebagai kewajiban, kembali kepada negara untuk dikelola," kata Mardiasmo.
Dalam kesempatan itu, Mardiasmo juga sempat membacakan keterangan yang disampaikan oleh Yuliani. Bahkan, dia juga sempat meminta para hadirin dalam seminar untuk membaca sendiri di layar monitor apa yang disampaikan oleh Yuliani.
Berikut petikan pernyataan Yuliani yang membuat terenyuh tersebut:
"Saya membayar pajak adalah bagian dari kewajiban saya untuk mengembalikan apa-apa yang menjadi hak ibu pertiwi. Saya dan keluarga saya dapat hidup karena kekayaan alam yang dapat saya olah. Sudah sepantasnya sebagian kecil hasil yang saya dapat ini, saya kembalikan kepada yang punya."