Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ekonomi

Terkini: Pujian AHY pada IKN yang Pernah Dia Kritik, Jokowi Tanggapi Rencana Penyusunan Kabinet Prabowo

Terkini: Deretan pujian AHY pada IKN yang dulu pernah dia kritik, tanggapan Presiden Jokowi pada rencana penyusunan kabinet Prabowo.

29 Februari 2024 | 12.05 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini yang banyak mendapat perhatian pembaca adalah tentang deretan pujian Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY terhadap Ibu Kota Nusantara (IKN). AHY dulu adalah salah satu orang yang kerap mengkritik pembangunan IKN. Namun kini setelah menjadi salah satu menteri di kabinet Presiden Jokowi, dia banyak memuji dan mengaku terpukau oleh proyek IKN.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berita lain yang banyak dibaca adalah tentang Gibran Rakabuming Raka yang mengatakan akan melakukan evaluasi terhadap program makan siang gratis. Hal itu disampaikan Gibran merespons peringatan Bank Dunia atau World Bank ikut yang mengingatkan Indonesia agar berhati-hati terhadap ambang batas defisit anggaran jika akan merealisasikan program tersebut. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lalu berita tentang Presiden Jokowi yang meminta jajaran pemerintah mengantisipasi agar gagal panen tanaman padi di sejumlah wilayah Indonesia, seperti di Demak, Jawa Tengah, tidak mengurangi produksi dalam jumlah besar.

Kemudian berita mengenai rencana pembangunan Kebun Raya di IKN yang akan melibatkan Djarum dan Wings. Konsorsium Nusantara yang dipimpin oleh Bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan akan memimpin proyek tersebut.

Berita kelima adalah tentang tanggapan Presiden Jokowi terkait rencana penyusunan kabinet jika Prabowo menjadi presiden.

Berikut rangkuman lima berita terkini Tempo.co:

  1. Deretan Pujian AHY untuk Proyek IKN Kebanggaan Jokowi

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi salah satu proyek kebanggaan Presiden Joko Widodo, Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur pada Rabu, 28 Februari 2024.

Pada kunjungan pertamanya itu, Ketua Umum Partai Demokrat tersebut mengaku terpesona dengan pembangunan IKN Nusantara. “Kesan pertama, saya terpukau dengan apa yang menjadi mimpi besar Bapak Presiden Jokowi dan kita semua,” kata AHY di IKN, dikutip Tempo dari rekaman audio yang dibagikan staf AHY. 

Ini merupakan pandangan AHY yang berbeda dari sebelum masuk ke pemerintahan sebagai menteri kabinet. Pada Juli 2023 lalu, putra sulung Presiden Ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, itu mengkritik pembangunan IKN. Dia mengatakan, pembangunan IKN kurang logis karena perekonomian dan kondisi masyarakat Indonesia sedang tidak baik-baik saja.

Namun, teranyar dia mengaku terpukau dengan proyek pemindahan ibu kota negara tersebut dan memberikan banyak pujian pada pembangunan IKN. Lantas, apa saja pujian-pujian AHY untuk proyek IKN kebanggaan Presiden Jokowi? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Gibran Evaluasi Makan Siang Gratis usai Diperingatkan Bank Dunia…

  1. Gibran akan Evaluasi Program Makan Siang Gratis, Bank Dunia Peringatkan Ancaman Defisit Anggaran

Bank Dunia atau World Bank ikut menyoroti program makan siang gratis yang digagas pasangan calon presiden-wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Bank Dunia memperingatkan Indonesia agar berhati-hati terhadap ambang batas defisit anggaran jika akan merealisasikan program tersebut. 

Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste Satu Kahkonen menilai program makan siang gratis seharusnya disiapkan dengan matang, khususnya soal anggaran. Pasalnya, program makan siang gratis bisa berdampak terhadap ekonomi Indonesia. 

Menurut Kahkonen, pemerintah harus terlebih dahulu menetapkan dengan jelas bentuk dan tujuan program tersebut, dan kemudian membandingkannya dengan sumber daya yang tersedia saat ini.

"Tergantung program seperti apa yang akan dilaksanakan dan bentuknya apa. Semua rencananya harus benar-benar dipersiapkan dan biayanya juga dipersiapkan," kata Satu Kahkonen di Kantor Kemenko Perekonomian Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024.

Sebagai perwakilan Bank Dunia, hingga saat ini Satu Kahkonen masih menunggu rincian lebih lanjut program makan siang Gratis dari pemerintah. Adapun rincian dari program makan siang dan susu gratis telah didiskusikan dalam pembahasan Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025.

Menanggapi peringatan dari Bank Dunia soal program makan siang gratis, Gibran yang kini masih menjabat Wali Kota Solo mengatakan bahwa program makan siang gratis akan dievaluasi.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Reaksi Jokowi pada Maraknya Kegagalan Panen…

  1. Ada Gagal Panen di Sejumlah Daerah, Ini Reaksi Jokowi

Presiden Jokowi meminta jajaran pemerintah mengantisipasi agar gagal panen tanaman padi di sejumlah wilayah Indonesia, seperti di Demak, Jawa Tengah, tidak mengurangi produksi dalam jumlah besar.

“Yang paling penting jangan sampai itu (gagal panen) mengurangi dalam jumlah besar produksi kita setiap tahunnya,” ujar Jokowi seusai resmikan Pabrik Amonium Nitrat di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis, 29 Februari.

Pernyataan itu disampaikan Presiden Widodo saat menjawab pertanyaan wartawan soal gagal panen tanaman padi di Demak, Jawa Tengah, akibat banjir setelah jebolnya tanggul di wilayah tersebut.

Kepala Negara mengatakan gagal panen pasti terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia setiap tahun, yang disebabkan sejumlah faktor. “Ya setiap tahun itu pasti ada gagal panen, karena banjir, karena musim panas yang panjang, ada juga karena hama,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya tanggul yang jebol di Demak menyebabkan banjir menggenangi ribuan hektare lahan persawahan di wilayah tersebut. Menurut data yang dihimpun Posko Terpadu Penanganan Darurat Bencana Banjir Demak per Jumat (23/2), banjir telah menggenangi 3.427 hektare lahan persawahan dan mengakibatkan 1.975 tanaman padi gagal panen.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Aguan Pimpin Djarum dan Wings Bangun Kebun Raya IKN…

  1. Dipimpin Aguan, Konsorsium Nusantara Bersama Djarum dan Wings Bangun Kebun Raya di IKN

Pembangunan Ibu Kota Negara (KN) Nusantara masih terus berlangsung. Rencananya. IKN akan memiliki kebun raya atau botanical garden. Proyek ini merupakan salah satu proyek yang bakal dikerjakan oleh Konsorsium Nusantara. Konsorsium Nusantara sendiri dipimpin oleh Bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan. Konsorsium itu menggandeng Adaro, Alfamart Group, Astra Group, Barito Pacific, Kawan Lama Group, Mulia Group, Pulau Intan, dan Salim Group. Adapun khusus untuk Kebun Raya IKN, Djarum dan Wings memastikan akan turut terlibat. 

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono mengatakan agenda tersebut baru dibicarakan bersama investor, termasuk Konsorsium Nusantara. 

Salah satu hal yang didiskusikan, kata Agung, adalah terkait rencana peraturan pemberian donasi atau sumbangan dan skema penghasilan bruto dari donasi itu. Pasalnya, Kebun Raya IKN bukanlah proyek investasi komersial. 

“Skema pembangunan botanical garden bakal menggunakan skema donasi. Ini tidak sepenuhnya investasi yang bersifat komersial, tetapi untuk penciptaan area hijau di IKN,” katanya dalam media briefing virtual, Selasa, 27 Februari 2024. 

Agung mengungkapkan, penyaluran sumbangan akan dilaksanakan melalui online single submission (OSS). Oleh karena itu, bakal ada kolaborasi antara beberapa kementerian, yaitu Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), hingga Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Tanggapan Jokowi saat Ditanya tentang Pembentukan Kabinet Prabowo…

  1. Disebut Ikut Susun Kabinet Prabowo, Jokowi: Kok Tanya Saya

Presiden Jokowi meminta wartawan bertanya kepada calon presiden Prabowo Subianto terkait isu keterlibatannya dalam penyusunan kabinet jika pasangan nomor urut 02 memenangi Pilpres 2024.

“Tanyakan ke Pak Prabowo, kok tanya saya,” kata Jokowi seusai menghadiri acara Rapat Pimpinan TNI dan Polri Tahun 2024 bertema “Siap Wujudkan Pertahanan Keamanan untuk Indonesia Maju“, di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024.

Saat ditanya apakah dirinya diminta untuk memberikan saran atas susunan kabinet mendatang, Presiden kembali meminta wartawan bertanya kepada Prabowo.

“Ditanyakan kepada pak Prabowo, jangan ditanyakan kepada saya,” katanya seperti dikutip Antara.

Belakangan muncul isu Presiden Joko Widodo akan dilibatkan dalam penyusunan kabinet, jika pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang dalam Pilpres 2024. Gibran merupakan putra sulung Jokowi.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.



Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus