Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Uang hasil tarikan arisan sering habis dalam waktu yang singkat atau hanya beberapa hari saja. Alasan tersebut mungkin bikin Anda tertarik untuk membangun bisnis dari uang arisan. Tujuannya memperoleh pendapatan tambahan dan uang arisan tidak habis begitu saja.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di samping itu, Anda harus memiliki kontrol keuangan mengingat harus mengeluarkan uang secara reguler. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin membangun usaha dari uang arisan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tetapkan batas pengeluaran
Jika sedang membangun bisnis, Anda bisa saja membeli barang-barang kecil yang sebenarnya tidak terlalu diperlukan. Hal ini dapat menyebabkan lepas kendali dan membuat finansial tidak teratur. Oleh karena itu, pastikan Anda menetapkan batas pengeluaran.
Jangan menyewa atau mengalihdayakan jika bisa mengelolanya
Jika bisa mengelolanya, Anda dapat menunda perekrutan atau outsourcing. Jika memiliki keterampilan dan kemampuan untuk menangani sebuah proyek dan tidak menghambat kemajuan usaha, Anda dapat menanganinya sendiri.
Arus kas penting di samping keuntungan
Dalam menjalankan bisnis, pastikan tetap mengutamakan arus kas. Jika terdapat beberapa orang yang mengatakan keuntungan adalah hal yang penting, maka Anda harus mengabaikannya.
Selesai lebih baik dari sempurna
Banyak pendiri yang ingin menyempurnakan sesuatu sehingga cenderung kehabisan uang. Untuk itu, pastikan tetap memenuhi standar dan jangan terlena untuk berfokus menyempurnakan produk.
Jangan buang-buang uang
Dibandingkan merekrut orang terbaik, Anda dapat merekrut orang-orang muda yang memiliki semangat atau ambisi tinggi di samping pengalaman yang masih kurang. Hal ini dapat membantu mengembangkan usaha.
Jangan mengorbankan marjin
Distributor dan pengecer mungkin membantu menjangkau pasar yang lebih besar, tetapi Anda bisa saja kehilangan marjin. Oleh karena itu, raihlah marjin terbesar dan simpan uang tersebut hingga Anda benar-benar mampu untuk berkembang. E-commerce ada karena suatu alasan, untuk mengurangi jumlah tangan antara Anda dan pelanggan. Luncurkan, jual secara online, raih marjin terbesar, dan simpan uang itu dalam bisnis sampai Anda benar-benar mampu untuk berkembang.
Kontrol pengeluaran pemasaran
Pemasaran kreatif dapat memberikan dampak yang luar biasa. Namun, Anda tidak perlu menghabiskan banyak uang untuk pemasaran terus menerus dengan memanfaatkan pemasaran secara organik secara maksimal.
Membeli murah tidak selalu menghemat uang
Meskipun penting untuk membatasi pengeluaran, pastikan Anda bijak dalam mengeluarkannya. Bisa jadi karena barang yang dibeli terlalu murah maka kualitasnya juga tidak baik sehigga pengeluaran cenderung lebih banyak. Pastikan mengontrol uang arisan dengan baik. Saat mendapatkan giliran, Anda tidak boleh tergoda atau langsung menghabiskannya dalam sehari. Aspek yang paling penting adalah tetap mengontrol keuangan.
Baca juga: 3 Model Arisan, Dari Manual Sampai Online