Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai negara dengan luas wilayah terbesar di dunia, Rusia memiliki kuliner yang kaya dan beragam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski belum sepopuler makanan Western atau Korea, tapi negara yang dijuluki beruang merah ini menawarkan banyak makanan tradisional yang lezat untuk dicoba.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Makanan khas Rusia juga memiliki keragaman bahan dan rasanya karena dipengaruhi oleh hubungannya dengan Eropa, Asia, dan Timur Tengah.
Penasaran apa saja? Berikut beberapa makanan khas Rusia yang terkenal dan menggugah selera.
Makanan Khas Rusia
1. Borscht
Makanan khas Rusia yang paling terkenal di dunia adalah borscht. Sup ini terbuat dari bit, yang memberikan warna merah cerah yang khas.
Selain bit, borscht juga biasanya mengandung daging (seringkali daging sapi atau babi), sayuran seperti kubis, wortel, dan kentang, serta bawang putih dan dill sebagai bumbu.
Borscht sering disajikan dengan krim asam di atasnya dan roti hitam di sampingnya. Sup ini bisa disajikan panas atau dingin, tergantung pada musim.
2. Shashlik
Shashlik adalah sebutan untuk barbeque tradisional Asia Tengah dan Barat. Hidangan terbuat dari potongan daging domba, sapi, atau babi yang dipanggang.
Sebelum dimasak, daging direndam semalaman dalam cuka, bumbu, rempah-rempah, dan anggur kering. Sebagai pelengkap, hidangan ini disajikan dengan potongan sayuran seperti paprika, bawang bombay, jamur, atau tomat.
Di Rusia, pria bertanggung jawab atas seluruh proses memanggang barbeque. Sementara wanita biasanya sibuk mengiris sayuran dan menata meja.
3. Pirozhki
Pirozhki adalah salah satu masakan khas Rusia paling populer dan sering dijual sebagai jajanan pinggir jalan.
Pirozhki berbentuk oval berukuran saku adalah roti adonan ragi yang diisi dengan berbagai bahan seperti buah-buahan segar, selai, dan keju cottage untuk versi manis, atau daging, telur, sayuran, ikan, dan nasi untuk versi gurih.
4. Pelmeni
Pelmeni adalah dumpling khas Rusia yang biasanya diisi dengan campuran daging cincang (seperti daging sapi, babi, atau domba) yang dibumbui dengan bawang, garam, dan lada.
Pangsit ini direbus hingga matang dan kemudian disajikan dengan mentega, krim asam, atau kaldu. Pelmeni sering dianggap sebagai makanan comfort food di Rusia dan bisa dinikmati sebagai hidangan utama atau camilan.
5. Blini
Blini adalah sejenis pancake tipis yang terbuat dari adonan tepung terigu, telur, susu, dan ragi. Makanan ini biasanya disajikan dengan berbagai macam topping, baik manis maupun gurih.
Cara membuatnya juga mudah yakni adonan dituangkan ke atas wajan panas, dibentuk menjadi lingkaran, dan digoreng selama beberapa menit di kedua sisi.
Blini merupakan hidangan seremonial dan sering dibuat selama Maslenitsa, festival yang menandai akhir musim dingin dan awal musim semi.
6. Kulebyaka
Kulebyaka adalah pai panas asli Rusia, berbentuk lonjong dan memiliki beberapa isian. Pai ini diisi dengan campuran ikan (seperti salmon atau sturgeon), nasi, jamur, telur, dan sayuran.
Pai ini dibungkus dalam lapisan adonan yang renyah dan dipanggang hingga keemasan. Kulebyaka adalah hidangan yang sering muncul dalam perayaan dan pesta, mencerminkan tradisi kuliner Rusia yang menggabungkan berbagai rasa dalam satu hidangan.
7. Beef Stroganoff
Beef Stroganoff adalah hidangan daging sapi yang ditumis bersama bawang dan jamur, kemudian disajikan dengan saus krim asam. Hidangan ini biasanya disajikan dengan nasi, pasta, atau kentang. Rasanya yang lezat, membuat hidangan ini mendapatkan popularitas internasional.
8. Solyanka
Solyanka adalah sup tradisional Rusia yang terbuat dari campuran daging, ikan, atau jamur, dengan tambahan tomat, bawang bombay, zaitun, kubis.
Sup ini memiliki rasa asam dan gurih yang khas, sering disajikan dengan krim asam dan irisan lemon di atasnya. Solyanka juga terkenal sebagai obat mabuk dan menjadi hidangan yang cocok untuk menghangatkan tubuh.
9. Medovik
Medovik atau kue madu adalah salah satu kue paling populer di Rusia. Kue ini dibuat dari beberapa lapis tipis kue yang diolesi dengan krim asam manis dan madu. Teksturnya yang lembut dan manis menjadikannya cocok sebagai makanan penutup.
Kue ini diyakini pertama kali muncul pada tahun 1820-an dan awalnya dibuat untuk istri Alexander I dari Rusia. Penambahan susu kental kemungkinan berasal dari era Soviet.
10. Varenye
Varenye adalah makanan penutup tradisional Rusia yang terbuat dari berbagai buah-buahan seperti stroberi, aprikot, blueberry, dan ceri yang dimasak bersama dengan gula. Dalam memasak Varenye, buah tidak boleh berubah bentuk, larut, atau terlalu matang.
Sebelum tahun 1801, varenye dimasak dengan madu karena Rusia tidak memproduksi gula sendiri dan harga gula impor terlalu mahal. Tapi kini kudapan ini dimasak menggunakan gula dan secara tradisional disajikan di pesta teh Rusia.
RIZKI DEWI AYU
Pilihan Editor: 11 Makanan Khas Inggris yang Paling Populer, Wajib Dicoba