Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Tim Sepuh Asal Bandung Siap Gowes 1.500 Kilometer ke IKN

Gowes ke IKN merupakan kelanjutan dari program Go 5000 Jelajah Satu Nusantara.

23 Juli 2024 | 06.00 WIB

Tim Jelajah Satu Nusantara Go 5.000 akan bersepeda ke IKN pada Agustus 2024. (Dok.Tim)
Perbesar
Tim Jelajah Satu Nusantara Go 5.000 akan bersepeda ke IKN pada Agustus 2024. (Dok.Tim)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Bandung - Tim pesepeda Jelajah Satu Nusantara Go 5000 asal Bandung akan mengayuh pedal atau gowes ke Ibu Kota Negara (IKN). Mereka akan memulainya dari Pontianak, Kalimantan Barat, pada 3 Agustus 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Jaraknya ke IKN total sekitar 1.500 kilometer,” kata koordinator tim Gustav Afdhol Husein alias Ocim, Senin 22 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Rencananya, sebagian anggota tim gowes mulai berangkat Selasa, 23 Juli 2024. Dari Bandung mereka menuju pelabuhan di Semarang untuk menyeberang ke Pontianak. Sebagian anggota lain datang menyusul naik pesawat pada awal Agustus. 

Rute Bersepeda

Adapun rute bersepeda yang telah disiapkan yaitu mulai dari Tugu Khatulistiwa ke Pangkalan Bun, Sampit, Palangkaraya, Banjarmasin. Nantinya di ibu kota provinsi Kalimantan Selatan itu, kata Ocim, ada sekitar sepuluh orang pesepeda yang akan bergabung dari Sulawesi.

Tim Bandung berjumlah 14 orang yang sebagian merupakan anggota organisasi kegiatan alam bebas Wanadri. Usia pesepedanya menurut Ocim telah sepuh, yaitu lebih dari 60-70 tahun.

“Tujuan utamanya semoga orang-orang tua yang sudah pensiun bisa terinspirasi untuk aktif berolahraga apa saja terserah,” ujar lelaki berusia 69 tahun itu.

Dari Banjarmasin, etape berikutnya ke IKN yang berjarak sekitar 500 kilometer. Targetnya, mereka sampai pada 16 Agustus 2024 di sekitar lokasi IKN. Tim berharap bisa menyaksikan atau ikut upacara Hari Kemerdekaan. Pada hari berikutnya mereka dijadwalkan ke Samarinda lalu Bontang untuk berakhir di Tugu Khatulistiwa. “Kami sebut jalurnya Lintasan Khatulistiwa, setelah itu pulang ke Bandung,” kata Ocim.

Go 5000 Jelajah Satu Nusantara

Menurutnya, perjalanan bersepeda ke IKN itu merupakan kelanjutan dari program Go 5000 Jelajah Satu Nusantara.

“Kami mau menyusuri Nusantara karena Tanah Air kita sangat luas,” ujar dia.

Sebelumnya tim memulai perjalanan bersepeda itu dari Titik Nol Kilometer di Sabang pada Mei 2023 lalu menyusuri sisi barat Sumatra, Jawa, dan Bali.

Perjalanan terbaru tim menyusuri Sulawesi dari Manado hingga Makassar hingga telah melewati target awal sejauh 5.000 kilometer. Tim, menurut Ocim, terbuka bagi siapa pun pesepeda yang ingin ikut bergabung. Namun biaya perjalanan, seperti makan dan penginapan, harus ditanggung sendiri. 

Mila Novita

Mila Novita

Bergabung dengan Tempo sejak 2013 sebagai copywriter dan bergabung dengan redaksi pada 2019 sebagai editor di kanal gaya hidup. Kini menjadi redaktur di desk Jeda yang meliputi gaya hidup, seni, perjalanan, isu internasional, dan olahraga

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus