Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Yuk Berwisata ke Tebing-Tebing yang Instagramable

Tebing-tebing eksotis buah kerja alam atau pertambangan, kini jadi destinasi wisata yang keren. Berswafoto menjadi aktivitas utama para wisatawan.

30 Juli 2019 | 17.48 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Wisatawan menikmati suasana sore di atas Tebing Breksi, Sleman, DI Yogyakarta, 1 Jnauari 2018. Destinasi wisata bekas penambangan batuan breksi endapan dari abu vulkanik Gunung Api Purba Nglanggeran tersebut menjadi destinasi favorit wisatawan menghabiskan libur tahun baru 2018. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tebing-tebing yang menantang, kini tak hanya berfungsi menjadi medan panjat tebing para pecinta alam. Mereka yang tak menyukai olahraga menantang ini, memanfaatkanya sekadar untuk bersantai atau berswafoto. Lalu mengunggahnya di Instagram. Berikut tebing-tebing indah yang sensasional untuk berfoto.

  1. Brown Canyon

Brown Canyon nama ini menukil Grand Cranyon destinasi wisata alam paling liar di utara Arizona, Amerika Serikat. Sementara kata brown di ambil dari dinding-dinding tebing yang coklat. Lokasinya di Desa Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bedanya dengan Grand Canyon, ngarai itu dipahat oleh aliran Sungai Colorado berjuta-juta tahun. Sementara Brown Canyon adalah bekas penambangan batu padas. Bahkan, di beberapa lokasi masih ada penambangan batu padas, lengkap dengan truk bersliweran.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sejumlah pemuda menikmati senja di lokasi wisata 'Brown Canyon' di Desa Rowosari, Tembalang, Tambang pasir ini diburu penggemar selfie karena panoramanya yang eksotik. Dok. TEMPO/Budi Purwanto

  1. Tebing Breksi

Tebing Breksi mulanya adalah tambang batu alam warga Desa Sambirejo, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Tambang itu menghidupi 46 kepala keluarga. Namun pada 2014, tambang tersebut ditutup, karena penelitian menunjukkan wilayah tersebut merupakan bebatuan hasil Gunung Api Purba Nglanggera, yang harus dilestarikan.

Lalu warga berinisiatif membuat berbagai ukiran di dinding tebing untuk mengundang wisatawan. Hasilnya, destinasi ini menyerap 500 tenaga kerja, dan 5.000 petani di sekitarnya memiliki mata pencarian yang variatif. Lokasinya di selatan Candi Prambanan, membuat Tebing Breksi cepat populer.

Sejumlah wisatawan berfoto dengan latar tebing-tebing batu kapur di Pantai Pandawa, Kuta Selatan, Bali, 29 Desember 2015. Pantai tersebut dikelilingi tebing-tebing batu kapur sehingga sering disebut Secret Beach. TEMPO/Johannes P. Christo

  1. Tebing Pantai Pandawa

Lokasi Pantai Pandawa terletak di Desa Kutuh, Kuta Selatan, Badung, Bali. Disebut juga pantai rahasia atau “Secret Beach” karena untuk menuju ke Pantai Pandawa harus melewati dua tebing di kanan kiri jalan. Pasir pantainya putih dan ombaknya sangat pas untuk berselancar.

Namun daya tariknya adalah tebing buatan yang diukir lima tokoh Pandawa: Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula, dan Sadewa. Lalu ada patung Kunti sebagai ibu para Pandawa itu. Patung-patung setinggi lima meter tersebut merupakan hasil karya para seniman Bali.

  1. Tebing Koja

Tebing Koja disebut juga kandang Godzilla karena terdapat bebatuan yang mirip monster asal Jepang itu. Tebing Koja memang sedang tren, lokasinya di menjadikannya destinasi wisata murah meriah bagi warga ibu kota dan sekitarnya.

Tebing Koja merupakan lahan bekas tambang pasir yang sudah tidak aktif lagi. Akibat proses penambangan pasir oleh warga sekitar menyisakan tebing-tebing kapur yang menjulang secara acak dan terlihat cantik. 

Tebing bekas tambang pasir ini jadi spot wisata milenial Jakarta dan sekitarnya, Tebing Koja di Tangerang itu dijuluki pula kandang Godzilla. Foto: @abimanyu17

  1. Bukit Arosbaya

Bukit Kapur Arosbaya, sedang mencuri perhatian sebagai destinasi eksotis lagi Instagramable. Lokasinya di Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Seperti Bukit Jaddih yang merupakan tebing-tebing bekas penambangan kapur, bedanya Arosbaya berhawa sejuk karena dikelilingi pepohonan.

Bukit Kapur Arosbaya memiliki sudut-sudut bukit yang tidak beraturan. Namun ketidakaturan itu justru mencipatakan pemandangan yang unik. Keberadaan tebing-tebing itu, membuat Kecamatan Arosbaya, menjadi terkenal.

Pengunjung mengamati panorama di bukit batu kapur Arosbaya, Bangkalan, Jawa Timur, Senin, 19 November 2018. Bukit ini menawarkan pemandangan bekas tambang batu kapur yang meninggalkan corak seni pahatan yang indah. ANTARA

  1. Bukit Rammang-Rammang

Rammang-rammang adalah tebing-tebing yang merupakan gugusan batu karst alami. Keunikannya adalah ia berada di pinggir sungai, yang mengingatkan suasana Ha Long Bay di Vietnam maupun Guilin di Chin

Rammang-rammang berarti sekumpulan awan dalam bahasa Makassar. Tebing-tebing ini terlihat timbul tenggelam oleh kabut pagi atau saat hujan reda. Fenomena itu membuatnya disebut rammang-rammang. Lokasinya berada di Kabupaten Maros atau 40 km dari kota Makassar.

Menyusuri Sungai Pute Rammang-rammang

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus