Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gempa mengguncang Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Rabu, 29 Januari 2025 sekitar pukul 11.30 WIB. Gempa berkekuatan M5,1 itu membuat 31 rumah dan dua fasilitas ibadah rusak ringan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gempa ini tidak menyebabkan korban jiwa. Sebanyak 31 kepala keluarga (KK) dilaporkan terdampak karena rumah mereka rusak ringan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Bidang Pencegahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kolaka Timur Tajudin mengatakan gempa itu sempat membuat masyarakat di Kolaka Timur panik dan berhamburan ke luar rumah. Guncangan gempa ini terasa sekitar 2-3 detik.
“BPBD Kolaka Timur melakukan pendataan dan monitoring pascagempa. Situasi berangsur kondusif. Namun sebagian warga masih berada di luar rumah mengantisipasi gempa susulan,” ujar Tajudin melalui keterangan tertulisnya Rabu, 29 Januari 2025.
Gempa Kolaka Timur berpusat di daratan dan tidak berpotensi tsunami. Gempa itu terjadi sebanyak tiga kali dengan kekuatan magnitudo berbeda-beda.
Merujuk data Pusdalops BPBD Kolaka Timur, gempa tersebut terasa ke tujuh kecamatan. Mulai dari Kecamatan Mowewe, Kecamatan Dangia, Kecamatan Tirawuta, Kecamatan Lalolae, Kecamatan Tinondo, Kecamatan Polipolia, dan Kecamatan Lambandia.
Pilihan Editor: Coba, Bagaimana Bisa Darso yang Sudah Meninggal Jadi Tersangka?