Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendapat

Jejak Dr. Lie Kiat Teng ?

Tanggapan laporan tempo tentang keturunan Cina pemeluk agama Islam. Tulisan yang berbunyi mengikuti jejak dr. lie kiat teng, dianggap kurang positip.

20 September 1980 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

LAPORAN TEMPO tentang keturunan Cina yang menjadi pemeluk Islam (TEMPO, 23 A gustus), saya kira cukup informatif. Selama ini, memang belum banyak yang tahu berapa jumlahnya, bagaimana prosesnya atau mengapa para keturunan Cina sampai masuk Islam. Juga bahwa dalam Majelis Ulama Indonesia terdapat 2 orang dari mereka. Namun ada yang terasa sedikit "ngeganjel". Di hal. 50 tertulis: "Yang disebut hanyalah nama-nama terkenal -- dan dikatakan sebagai mengikuti jejak Dr. Lie Kiat Teng, ex menteri kesehatan, Moh. Hasan (Tan Kim Liong) ex menteri anggaran . . . " dst. Karena Sdr. memakai kata-kata "mengikuti jejak Dr. Lie Kiat Teng," mau tak mau ingatan saya kembali ke masa ketika dokter tersebut sekitar 1954-1955 menjabat sebagai menteri. Ketika itu ia pun telah menjadi pemeluk Islam dan memakai nama Moh. Ali, namun sering sekali membuat heboh karen berbagai tingkah lakunya. Sehingga kemudian oleh Penerangan Angkatan Darat ketika itu secara resmi dinyatakan tersangkut tindak pidana korupsi. Orang yang membalik-balik lembaran koran waktu itu, pasti akan bertemu dengan pemberitaan perihal tokoh tersebut. Terutama dari tulisan terpisah atau berseri dari surat kabar Indonesia Raya yang waktu itu bersama beberapa koran lain berusaha memberantas tindakan yang merugikan negara (misalnya sk Indonesia Raya ttg 23 - 24 November 1954, 17 dan 18 Januari serta 21 April 1955). Walau semua telah lama berlalu, saya ingin mengusulkan agar Sdr sedikit hati-hati memakai kata-kata "mengikuti jejak", karena salah-salah perangai yang kurang baik yang ditiru. Sebab bukankah yang negatif lebih mudah ditiru dari yang positif? KUSTINIYATI MOCHTAR Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus