Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kolom

Simposium mahasiswa di yogya: kebebasan akademik bukan liar

19 Oktober 1991 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saya baru tiba dari luar negeri, dan sangat terkejut oleh peristiwa pembacaan puisi pada simposium mahasiswa di Yogyakarta pada 23-26 September 1991. Bayangkan, simposium suatu masyarakat akademik bisa lepas kendali dan merosot jadi gelanggang urakan dan ketidaksopanan. Sungguh mengherankan bahwa ada "mahasiswa" yang tanpa malu mengumbar ungkapan yang jauh dari norma perilaku beradab, sekalipun dengan gaya berpuisi. Apa yang dicari olehnya? Cari nama? Tarik perhatian? Apa pun maunya, dengan cara demikian itu, citra masyarakat akademik -- khususnya dunia mahasiswa -- telah dinodainya. Sayang, sayang sekali, kita dapat menyesalinya, tapi ada benarnya bahwa "sesal kemudian kurang gunanya". Besar harapan saya, peristiwa semacam itu tak pernah akan berulang. Saya percaya bahwa mahasiswa Indonesia sebagai homo academicus jauh lebih baik dan pasti tidak diwakili oleh kelakuan yang tidak beradab. Caci maki lewat "baca puisi" pasti akan terus menggema dalam diri yang membawakannya. Setiap kali bercermin, dia pasti akan teringat lagi pada peristiwa itu. Lantas, keunggulan apa yang ditemuinya pada dirinya sendiri? Kasihan. Berkali-kali telah saya tegaskan bahwa kebebasan akademik ada susilanya, bukan keliaran. Makna kebebasan akademik harus dapat diandalkan pada sikap dan perilaku masyarakat akademik sendiri, dan forum akademik hendaknya dijaga mutu wibawanya. PROF. DR. FUAD HASSAN Menteri P dan K

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus