Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

5 Contoh Dongeng Sebelum Tidur untuk Anak

Agar tidur anak semakin lelap, Anda bisa membacakan dongeng sebelum tidur dengan cerita seru. Berikut rekomendasinya.

1 Desember 2023 | 22.08 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dongeng adalah sebuah cerita naratif yang biasanya bersifat fiktif tentang tokoh-tokoh atau makhluk ajaib dalam dunia imajinasi. Dongeng memiliki beragam tema mulai dari petualangan, cinta, hingga persahabatan. Biasanya para orang tua membacakan dongeng sebelum tidur untuk anak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Membaca dongeng sebelum tidur menjadi salah satu cara orang tua untuk menghibur serta mengembangkan daya imajinasi pada anak. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain menghibur, dongeng juga memberikan pesan moral dan mengajarkan nilai-nilai positif kepada anak-anak. Berikut ini, ada beberapa contoh dongeng sebelum tidur yang bisa dibacakan untuk anak. Mari simak dongengnya di bawah ini.

Contoh Dongeng Sebelum Tidur untuk Anak

1.  Dongeng "Putri Bunga dan Penyihir Baik Hati"

Di sebuah negeri yang indah, hiduplah seorang putri bernama Lily. Lily adalah seorang putri yang sangat menyukai bunga dan alam. Setiap hari, dia bermain di taman istana, merawat bunga-bunga, dan mengagumi keindahan alam di sekitarnya.

Suatu hari, saat Lily sedang bermain di taman, dia bertemu dengan seorang penyihir baik hati bernama Maia. Maia adalah penyihir yang bijaksana dan memiliki kekuatan ajaib untuk berbicara dengan makhluk-makhluk alam, termasuk bunga-bunga. Dia melihat betapa Lily mencintai bunga-bunga, jadi dia memberikan padanya kekuatan kekuatan ajaib. 

Melalui kekuatan ajaib, Lily bisa berbicara dengan bunga-bunga. Dia belajar tentang kehidupan bunga-bunga. Lily pun menjadi semakin dekat dengan alam dan menyadari betapa pentingnya menjaga dan melindungi lingkungan di sekitarnya.

Suatu hari, Lily mengetahui bahwa ada seorang penyihir jahat yang berencana untuk meracuni tanaman dan bunga-bunga di seluruh negeri. Dia merasa sangat sedih mendengarnya. Bersama-sama dengan Maia, dia pun berusaha menghentikan penyihir jahat itu.

Mereka berpetualang ke gua tempat tinggal penyihir jahat tersebut. Setelah melewati berbagai rintangan dan ujian, akhirnya mereka berhasil menghadapinya. Lily dengan bijaksana berbicara dengan penyihir jahat, mencoba membujuknya untuk berubah pikiran.

Ternyata, di balik kekejamannya, penyihir jahat itu dulunya adalah seorang penyihir yang baik hati. Dia merasa terluka dan kesepian karena ditinggalkan oleh teman-temannya. Lily dengan penuh empati berbicara dengannya dan mengajaknya untuk kembali ke jalan kebaikan.

Dengan bantuan Lily dan Maia, penyihir jahat itu akhirnya sadar akan kesalahannya dan berubah menjadi penyihir baik hati kembali. Dia meminta maaf atas kesalahan yang telah dia lakukan dan bersedia membantu mengembalikan kehidupan alam yang subur di negeri itu.

Dongeng Putri Bunga dan Penyihir Baik Hati memberikan pesan-pesan moral yang penting kepada anak-anak tentang kebaikan, empati, pentingnya menjaga alam, berani menghadapi tantangan, dan nilai persahabatan. Melalui cerita ini, anak-anak diajarkan untuk menjadi lebih bijaksana, peduli, dan berani dalam menjalani kehidupan mereka.

2.  Dongeng "Anak Pemberani dan Naga Emas"

Di sebuah desa kecil, tinggal seorang anak yatim bernama Rama yang merupakan seorang anak pemberani dan penuh semangat. Suatu hari, ketika dia sedang bermain di hutan, dia menemukan sebuah gua yang berisi harta karun dan sebuah telur naga emas yang berkilauan.

Dengan keberanian, Rama membawa pulang telur naga tersebut dan merawatnya dengan baik. Setelah beberapa minggu, dari dalam telur muncul seekor naga emas yang cantik dan bercahaya. Rama memberinya nama Emi.

Emi dan Rama menjadi sahabat yang tak terpisahkan. Mereka bermain bersama dan melindungi desa dari ancaman-ancaman yang datang. Naga emas tersebut membantu Rama dengan kekuatannya yang ajaib.

Namun, pada suatu hari desa mereka diserang oleh sekelompok perampok yang jahat. Mereka ingin mencuri harta karun dan menculik Emi. Rama tidak gentar menghadapi mereka. Dia menggunakan keberanian dan kecerdikannya untuk melawan perampok-perampok itu.

Dengan bantuan Emi, Rama berhasil mengusir perampok-perampok itu dan menyelamatkan desa. Desa memberikan Rama dan Emi penghargaan atas keberanian mereka.

Dongeng Anak Pemberani dan Naga Emas berisi pesan moral yang penting tentang keberanian, persahabatan, kemampuan, penggunaan kekuatan untuk kebaikan, dan pentingnya memiliki hati yang baik. Cerita ini bisa menginspirasi anak-anak untuk menjadi lebih berani, berempati, dan siap membantu orang lain.

3.  Dongeng "Petualangan Keluarga Beruang di Hutan Ajaib"

Di sebuah hutan yang ajaib, hiduplah keluarga beruang yang bahagia. Keluarga beruang terdiri dari ayah beruang, ibu beruang, dan tiga beruang kecil yang ceria. Mereka tinggal di dalam gua yang nyaman di tengah hutan ajaib. 

Suatu hari, keluarga beruang memutuskan untuk menjelajahi hutan ajaib tersebut. Mereka berangkat dengan semangat petualangan dan membawa bekal makanan dan minuman. Di perjalanan, mereka bertemu dengan berbagai makhluk ajaib seperti peri kecil, hewan-hewan yang bisa berbicara, dan pohon-pohon yang hidup.

Keluarga beruang menjelajahi hutan dengan gembira. Mereka bermain, bernyanyi, dan belajar banyak hal baru dari makhluk-makhluk ajaib di hutan. Namun, di tengah perjalanan, mereka tersesat dan tidak tahu jalan pulang ke gua mereka.

Ayah beruang mencoba mencari jejak, ibu beruang berusaha mencari jalan dengan menggunakan akal, dan beruang kecil berusaha membantu dengan penuh semangat. Mereka saling bekerja sama untuk menemukan jalan kembali ke rumah.

Dalam perjalanan itu, keluarga beruang juga menghadapi beberapa cobaan. Mereka harus melewati sungai yang deras, melewati gua berhantu, dan menghadapi badai yang hebat. Tetapi, mereka tidak menyerah. Mereka tetap bersatu dan saling mendukung untuk mengatasi segala rintangan.

Akhirnya, setelah melewati banyak petualangan, keluarga beruang menemukan jalan pulang ke gua mereka. Mereka merasa bahagia dan bersyukur atas pengalaman yang telah mereka alami bersama.

Dongeng petualangan Keluarga Beruang di Hutan Ajaib mengajarkan banyak pelajaran positif tentang kekuatan keluarga, belajar dari pengalaman, ketekunan, rasa syukur, dan kegembiraan dalam petualangan. Dongeng ini bisa menginspirasi anak-anak untuk lebih menghargai keluarga, bersikap gigih di tengah kesulitan, dan selalu siap untuk menjalani petualangan baru dalam hidup.

4.  Dongeng "Aurora dan Burung Sihir"

Di sebuah kerajaan, hiduplah seorang putri cantik bernama Aurora. Aurora adalah seorang putri yang ramah dan baik hati. Suatu hari, saat dia sedang berjalan-jalan di taman istana, dia menemukan seekor burung yang terluka.

Dengan penuh belas kasihan, Aurora merawat burung itu dengan penuh perhatian. Tidak lama kemudian, burung tersebut berubah menjadi seorang penyihir tua yang bijaksana. Penyihir itu memberi tahu Aurora bahwa dia dulu disihir menjadi burung oleh kutukan jahat.

Sebagai ucapan terima kasih, penyihir tua itu memberikan Aurora kekuatan ajaib. Aurora bisa berbicara dengan binatang dan memiliki kemampuan sihir yang hebat. Dengan kekuatannya, dia bisa melindungi kerajaannya dan membantu orang-orang di sekitarnya.

Namun, kekuatan yang dimiliki Aurora juga menarik perhatian penyihir jahat yang iri. Penyihir jahat itu mengincar kekuatan Aurora dan menculiknya. Dia mengurung Aurora di dalam menara tinggi yang tersembunyi di tengah hutan.

Sementara itu, kerajaan merasa kehilangan Aurora dan sedih. Namun, sang burung sihir tua memberi petunjuk kepada raja tentang keberadaan putrinya di menara tersembunyi. Sang raja akhirnya menyuruh para pasukannya untuk menyelamatkan Aurora.

Di dalam menara, Aurora dengan bijaksana menggunakan kekuatannya untuk mengatasi rintangan dan menghadapi penyihir jahat itu. Dengan bantuan pasukan kerajaan, Aurora berhasil mengalahkan penyihir jahat dan membebaskan dirinya.

Ketika Aurora kembali ke kerajaan, dia diterima dengan sukacita dan penuh cinta oleh rakyat dan keluarganya. Dia menggunakan kekuatannya untuk melindungi dan membantu rakyatnya, dan kerajaan menjadi semakin makmur dan bahagia.

Dongeng Sang Putri dan Burung Sihir mengajarkan banyak pelajaran positif tentang kebaikan hati, keberanian, penggunaan kekuatan dengan bijaksana, bantuan dari orang lain, dan semangat tidak menyerah. Dongeng ini dapat menginspirasi anak-anak untuk menjadi lebih baik, berani, dan siap untuk menghadapi tantangan dalam hidup.

5.  Dongeng "Si Kancil dan Kelinci"

Di sebuah hutan yang rimbun, hiduplah dua makhluk yang cerdas dan unik, yaitu Si Kancil dan Kura-Kura. Keduanya adalah sahabat yang tak terpisahkan, sering berpetualang bersama dan saling memberi dukungan.

Suatu hari, mereka mendengar tentang pohon buah ajaib yang tumbuh di tengah hutan, katanya buah-buahnya dapat menyembuhkan penyakit dan memberikan kekuatan ekstra. Si Kancil dan Kura-Kura pun memutuskan untuk mencari pohon tersebut.

Perjalanan menuju pohon buah ajaib ternyata sangat sulit dan penuh tantangan. Kura-Kura yang bergerak lambat harus berjalan dengan hati-hati sementara Si Kancil yang lincah harus menghindari bahaya dan jebakan. Meski berbeda, mereka selalu saling membantu dan menyemangati.

Setelah melewati berbagai rintangan, akhirnya mereka tiba di tempat pohon buah ajaib. Namun mereka terkejut saat melihat bahwa pohon itu hanya tinggal satu buah yang tersisa. Mereka pun saling beradu kecepatan untuk mengambilnya. Si Kancil hampir sampai lebih dulu, tetapi dia teringat tentang kejujuran dan persahabatan mereka. Dengan cepat, ia memberi tahu Kura-Kura tentang buah tersebut.

Kura-Kura sangat terharu dengan kejujuran Si Kancil. Dia menghargai persahabatan mereka lebih dari apa pun. Akhirnya, Kura-Kura mengambil buah itu dan membaginya dengan adil. Setengahnya untuk Kura-Kura dan setengahnya lagi untuk Si Kancil.

Pada akhirnya, Kura-Kura dan Si Kancil sama-sama merasa bahagia dan puas dengan keputusan mereka. Mereka menyadari bahwa kejujuran dan mengutamakan persahabatan lebih penting daripada memperebutkan sesuatu. Mereka pulang dengan perasaan bahagia karena tahu bahwa persahabatan mereka tidak ternilai harganya.

Dari saat itu, Kura-Kura dan Si Kancil selalu berpegang pada kejujuran dan saling berbagi dalam setiap petualangan mereka. Mereka menjadi contoh persahabatan yang kuat dan penuh kasih sayang bagi semua hewan di hutan.

Dongeng tentang Si Kancil dan Kura-Kura mengajarkan nilai-nilai kejujuran, persahabatan, dan saling berbagi. Kisah ini mengingatkan kita untuk menghargai hubungan yang kita miliki dengan orang lain dan mengutamakan kebaikan bersama di atas segalanya.

RIZKI DEWI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus