Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Alasan PAN Ajak Empat Menteri Bergabung sebagai Kader dan Pengurus

Waketum PAN Viva Yoga Mauladi mengklaim empat menteri yang bergabung dengan mereka bukan sosok baru bagi partai berlambang matahari putih tersebut.

23 Desember 2024 | 12.27 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengatakan empat menteri Kabinet Merah Putih yang baru saja diumumkan sebagai kader dan pengurus partai, bukanlah orang baru. Viva mengatakan empat menteri tersebut sudah punya hubungan sejak lama dengan partai berlambang matahari putih itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Jadi tidak tiba-tiba jadi kader PAN,” kata Viva saat dihubungi, Senin, 23 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Adapun pengumuman empat menteri sebagai kader dan pengurus DPP PAN berlangsung pada Kamis, 19 Desember 2024. Mereka yaitu Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono sebagai wakil ketua umum. Kemudian Menteri Perhubungan Dudy Purwagandi dan Menteri Perdagangan Budi Santoso, yang diangkat menjadi Ketua Dewan Pimpinan Pusat PAN, dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq sebagai kader PAN.

Viva mengatakan Wahyu Trenggono dan Dudy Purwagandi sudah menjadi kader PAN pada 2009 di bawah kepemimpinan Hatta Rajasa. Namun pada 2013, Trenggono bergabung mendukung Joko Widodo di pemilihan presiden 2014. Sedangkan PAN ketika itu mengusung Prabowo-Hatta Rajasa.

“Kalau Mas Dudy selama ini memang kader PAN dan pernah juga menjadi wakil bendahara, cuman lebih berorientasi kepada profesionalitas sehingga jarang tampil di kegiatan partai,” katanya.

Sementara itu, dia tidak menjelaskan secara tegas alasan bergabungnya Menteri Lingkungan Hidup dan Menteri Perdagangan sebagai kader PAN. Dia mengatakan kedua menteri itu memang punya hubungan dekat dengan partai pimpinan Zulkifli Hasan itu.

“Untuk Budi Santoso memang seluruh keluarganya sejak awal menyalurkan aspirasi politiknya ke PAN, dan begitu juga dengan Mas Hanif,” ujarnya.

Dengan bergabungnya empat menteri sebagai kader PAN, maka saat ini terdapat sembilan kader dari partai itu yang berada di kabinet Prabowo-Gibran. Viva berharap dengan kontribusi itu, partainya bisa memberikan pengaruh positif terhadap kinerja pemerintah.

“Semoga berpengaruh positif untuk meningkatkan kinerja pemerintah,” kata dia.

Viva mengatakan, PAN akan menjadi partai terdepan dalam menjalankan visi dan misi Presiden Prabowo. PAN akan berupaya untuk merealisasikan visi dan misi itu. “Agar visi dan misi Prabowo bisa terealisasi agar berkontribusi untuk kemajuan bangsa dan negara,” kata Wakil Menteri Transmigrasi ini.

Sembilan kader PAN yang masuk dalam kabinet Prabowo yaitu Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan; Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq; Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi.

Kemudian Menteri Perdagangan Budi Santoso; Wakil Menteri Desa dan PDT Yandri Susanto; Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi; Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya dan Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani.

Hendrik Yaputra berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus