Ancar-Ancar Acara

SIDANG Umum MPR yang semula direncanakan 14 hari (11-24 Maret), atas persetujuan semua fraksi dipersingkat 13 hari. Yaitu mengajukan hari terakhir, mustinya Jum'at pagi 24 Maret, ke Kamis sore 23 Maret jam 19. 30-22 .00 dengan acara sumpah jabatan Wakil Presiden terpilih, sekaligus penutupan. Meskipun resminya dibuka 11 Maret, tapi dilihat dari tingkat-tingkat persidangan (sidang umum ini dibagi 4 tingkat), sidang tingkat pertama sudah dimulai 10 Maret. Acara pembahasan dan penyiapan Rancangan Ketetapan dan Keputusan (yang sudah dianggap selesai dalam sidang-sidang BP MPR), lalu rapat fraksi disusul rapat pimpinan MPR dengan pimpinan fraksi. Sidang tingkat kedua (Sabtu 11 Maret-Kamis 16 Maret tengah hari). Tingkat ketiga (Kamis 16 Maret tengah hari - Sabtu 18 Maret sore). Tingkat ke empat (Minggu 19 Maret pagi - Kamis 23 Maret malam). Dalam setiap tingkat persidangan terdapat 5 sampai 10 kali rapat seperti rapat pimpinan MPR, rapat fraksi, rapat komisi. Beberapa acara penting, di antaranya: Sabtu, 11 Maret. Sidang paripurna I pembukaan, pidaro pertanggunganjawab Presiden/Mandataris MPR. Dilanjutkan rapat fraksi dan Sidang Paripurna II, sore dan malam hari. Minggu, 12, Maret. Persiapan pemandangan umum Rancangan Ketetapan dan penilaian terhadap pidato pertanggunganjawab Mandataris. Acara ini (pagi, siang dan malam) berlangsung dengan jadwal yang sama sampai Selasa, 14 Maret. Rabu, 15 Maret. Sidang paripurna III. Acara pemandangan umum fraki-fraksi, a 85 menit. Sementara siang ada rapat fraksi, sorenya dilanjutkan pemandangan umum bagi 2 fraksi yang belum kebagian waktu. Malam harinya rapat pimpinan MPR dan pimpinan fraksi membicarakan Persidangan Tingkat III dan pembentukan komisi. Kamis, 16 Maret. Melanjutkan Sidang Paripurna lll. Acara pembcntukan komisi dan pemilihan pimpinan komisi. Dilanjutkan Persidangan Tingkat lll rapat fraksi, persiapan rapat komisi--dilanjutkan sampai sore. Jum'at, 17 Maret dan Sabtu 18 Maret. Rapat komisi dan rapat gabungan pimpinan MPR dan pimpinan fraksi membahas "perlunya mendahulukan TAP tatacara pemilihan Presiden dan Wakil" (pagi, siang dan sore). Minggu, l9 Maret. Rapat Paripurna IV. Acara pemandangan umum tentang penyusunan stemmotivering, Rancangan Ketetapan tatacara pemilihan Presiden, dilanjutkan siang dan malam harinya. Senin, 20 Maret. Rapat fraksi dan pimpinan MPR (pagi, siang dan malam). Selasa, 21 Maret. Lanjutan rapat fraksi dan pimpinan MPR tentang stemmotivering. Sidang Paripurna V sampai malam tentang hasil inventarisasi dan penelitian surat-surat pencalonan Presiden dan Wakil. Juga ada pengesahan Ketetapan-ketetapan. Rabu, 22 Maret. Fraksi dan pimpinan MPR membicarakan pemilihan Presiden. Dilanjutkan Sidang Paripurna Vl, mendengarkan naskah pernyataan kesediaan Wakil Presiden bekerja-sama dengan Presiden. lalam, acara bebas. Kamis, 23 Maret. Sidang Paripurna VII. Acara sumpah jabatan Presiden terpilih dan penyerahan Ketetapan-ketetapan MPR kepada Presiden/Mandataris MPR. Pidato Presiden. Siang hari fraksi-fraksi membicarakan persiapan pemilihan Wakil Presiden, dilanjutkan Sidang Paripurna Vlll di mana diharapkan menghasilkan nama-nama Wakil Presiden untuk dipilih. Pada Sidang Paripurna ke IX malam harinya, dilalaan sumpah jabatan Wakil Presiden, sekaligus pidato penutupan persidangan umum MPR oleh ketua MPR.