Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Difabel

Atlet Basket Kursi Roda Bikin Tutorial Olahraga Saat Pandemi Covid-19

Video tutorial olahraga di rumah untuk memantau fleksibilitas dan menjaga kondisi fisik para atlet basket kursi roda selama pandemi Covid-19.

22 Oktober 2020 | 13.06 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Wanita disabilitas Afghanistan bermain bola basket di atas kursi rodanya di Pusat Ortopedi Komite Internasional Palang Merah di Kabul, Afghanistan, 7 Februari 2020. REUTERS/Omar Sobhani

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Induk organisasi basket kursi roda di India, The Wheelchair Basketball Federation of India atau WBFI berusaha membuat atletnya tetap berlatih dan produktif selama pandemi Covid-19. Salah satunya melalui kegiatan latihan terpusat di media daring.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami membuat tutorial video berlatih dengan berbagai perabotan yang ada di rumah, misalkan botol air mineral," ujar Presiden Wheelchair Basketball Federation of India, Madhavi Latha seperti dikutip dari The Hindu, Selasa 20 Oktober 2020. Video tutorial latihan tersebut diunggah WBFI ke media sosial mereka.

Beberapa hari kemudian, pengurus organisasi itu menggelar diskusi virtual untuk mengecek kondisi para atletnya. Untuk meningkatkan kemampuan teknik bermain basket, WBFI menugaskan tiga sampai empat wasit untuk memantau latihan para atlet setiap hari. Caranya, para atlet basket kursi roda ini diminta melakukan gerakan menggiring bola, menembak bola, atau bermanuver di atas kursi roda dengan durasi tertentu melalui komunikasi video.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ini salah satu cara kami memantau fleksibilitas dan menjaga kondisi fisik para atlet," kata Madhavi Latha. "Kami juga menerapkan beberapa latihan, seperti push up serta olah tubuh bagian atas."

Madhavi Latha adalah mantan atlet renang Paralimpyc yang meraih medali emas dalam beberapa ajang pertandingan nasional maupun internasional. Kendati sudah merancang program latihan digital seintensif mungkin, Madhavi Latha berpendapat hasil yang diperoleh tidak akan sebaik latihan fisik secara langsung.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus