Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Isu mengenai keaslian ijazah mantan Presiden Joko Widodo masih terus bergulir. Teranyar, seratusan orang dari TPUA (Tim Pembela Ulama dan Aktivis) medatangi Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada atau UGM pada Selasa, 15 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada kesempatan itu, mereka yang diwakili oleh Roy Suryo, Rismon Hasiholan Sianipar, dan Tifauzia Tiasuma, dan Syukri Fadoli bertemu pihak kampus untuk meminta secara langsung bukti-bukti ijazah Jokowi di kampus itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pilihan Editor:UGM dan Kuasa Hukum Pastikan Ijazah Asli Disimpan Jokowi
“Tim pembela ulama dan aktivis dari Jakarta hadir untuk mengklarifikasi dugaan ijazah palsu mantan presiden Jokowi,” kata Syukri Fadoli, Selasa, 15 April 2025.
Berikut sejumlah fakta yang dirangkum Tempo soal polemik keaslian ijazah Jokowi:
Alasan Ijazah Jokowi Dipertanyakan
Pertama kali keraguan mengenai keaslian ijazah Jokowi mencuat setelah mantan dosen Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar, meragukan keaslian ijazah dan skripsi Jokowi. Rismon menilai penggunaan font Times New Roman dalam dokumen tersebut belum ada di era 1980-an hingga 1990-an.
Pernyataan tersebut disampaikannya dalam video berjudul “Ijazah Palsu Joko Widodo “Berdasarkan Analisa Jenis Font dan Operating System", yang diunggah di YouTube, Selasa, 11 Maret 2025. Ia berpendapat bahwa ini adalah bukti kuat untuk meragukan keaslian dokumen tersebut.
Kampus Ungkap Miliki Bukti Jokowi Lulus dari UGM
Saat digeruduk ratusan orang yang mempertanyakan keaslian ijazah Jokowi, Universitas Gadjah Mada atau UGM membeberkan bukti catatan dari awal mantan Presiden Joko Widodo kuliah hingga lulus dari Fakultas Kehutanan.
"Jadi kami tadi sampaikan bahwa dalam kapasitas kami, UGM memberikan informasi bahwa Jokowi itu tercatat dari awal sampai akhir melakukan Tridharma Perguruan Tinggi di komunitas Gadjah Mada. Dan kami memiliki bukti-bukti, surat-surat, dokumen-dokumen yang ada di Fakultas Kehutanan,” kata Wening Udasmoro, wakil rektor I UGM di Gedung Pusat, Selasa, 15 April 2025.
Universitas Gadjah Mada menyatakan bahwa Joko Widodo adalah alumnus Fakultas Kehutanan UGM. Jokowi telah melaksanakan seluruh proses studi yang dimulai sejak tahun 1980 dengan nomor mahasiswa 80/34416/KT/1681 dan diwisuda pada 5 November 1985.
Ijazah Asli Ada di Tangan Jokowi
Dekan Fakultas Kehutanan UGM Sigit Sunarta menyatakan pihaknya mempunyai dokumen secara komplit tentang Joko Widodo kuliah di almamaternya ini. Namun, dia berujar untuk ijazah asli sudah diberikan kepada yang bersangkutan.
“Kami hanya memegang kopiannya saja. Kalau skripsi asli karena dalam proses pembuatan skripsi itu ada skripsi yang dikopi menjadi beberapa eksemplar yang ditinggal kami ada beberapa, kemudian yang dibawa mahasiswa sudah ada,” kata Sigit.
Jokowi akan Laporkan Pihak yang Menyebut Ijazahnya Palsu
Mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan sedang mempertimbangkan langkah hukum terhadap pihak-pihak yang masih mempersoalkan tentang keaslian ijazahnya dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu kembali menekankan bahwa siapa yang menuduh ijazah UGM-nya palsu adalah yang harus membuktikan.
"Ya dipertimbangkan untuk dikaji lebih dalam oleh pengacara (kuasa hukum) karena memang sudah disampaikan oleh Rektor UGM, terakhir juga disampaikan oleh Dekan Fakultas Kehutanan, kan sudah jelas semuanya," ujar Jokowi ketika ditemui wartawan di kediamannya di Kelurahan Sumber, Solo, Jawa Tengah, Jumat, 11 April 2025.
M. Syaifullah berkontribusi dalam penulisan artikel ini.