Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan belum mendengar kabar soal rencana Anies Baswedan ingin bertemu dengan Prabowo Subianto. Ia mengaku belum ada pembicaraan dari Prabowo perihal keinginan Anies tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pak Prabowo tidak bercerita ada kehendak atau keinginan dari Mas Anies untuk bertemu beliau," katanya di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 25 Juni 2024. Ia juga menyebut belum ada komunikasi bersama Anies terkait keinginan bertemu dengan Prabowo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski begitu, ia menyatakan bahwa Prabowo terbuka untuk bertemu dan berbincang dengan siapapun. Ia mengungkapkan, bahwa selama ini Prabowo kerap bertemu dengan orang-orang yang berbeda pilihan. "Baik berbeda pandangan bahkan politik, beliau merasa semua pemimpin adalah orang yang memiliki potensi," ujarnya.
Karena itu, Muzani menilai bahwa Prabowo tidak punya halangan untuk bertemu dengan siapapun. Termasuk rivalnya di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 lalu. Namun, ia belum mengetahui betul apa yang ingin dibicarakan Anies apabila memang merencanakan bertemu dengan Prabowo. "Untuk bertemu, ya (bisa), bukan kans untuk (dukung)," katanya.
Sebelumnya, Anies Baswedan menyatakan keinginannya untuk bertemu dengan sejumlah tokoh dalam rangka bertukar pikiran. Salah satunya ialah presiden terpilih, Prabowo Subianto. "Kami bertemu dengan semua. Jadi, kami senang sekali bisa berdiskusi dengan semuanya, bisa bertukar pikiran dengan semua," ucap Anies dilansir dari Antara, Jumat, 21 Juni 2024.
Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, komunikasi dengan para tokoh diperlukan untuk membangun daerah. Karena itu, menurut dia, nantinya bakal berdialog dengan sejumlah pihak. Anies juga menyebut sedang membangun komunikasi dengan berbagai partai politik. Termasuk Partai Gerindra pimpinan Prabowo Subianto.
"Kita kan semua ingin Jakarta maju dan Jakarta maju, warganya bahagia, itu kan bukan hanya aspirasi satu dua partai, semuanya ingin begitu. Jadi, kami bangun komunikasi dengan semua," ucapnya.
ANTARA