Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto memimpin rapat koordinasi soal kondisi nasional pasca pemungutan suara pemilihan umum atau Pemilu 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rapat itu digelar di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di kawasan Gambir, Jakarta Pusat pada Jumat, 15 Maret 2024. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Panglima TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Proses pemilu 2024 masih dalam tahap rekapitulasi perhitungan suara. Komisi Pemilihan Umum (KPU) rencananya merampungkannya pada 20 Maret 2024.
“Untuk itu kita bersama sama hendaknya mengamankan proses demokrasi yang sedang berjalan ini dan ikut juga menjaga stabilitas politik hukum dan keamanan agar tetap kondusif,” kata Hadi dalam jumpa pers usai rapat pada Jumat.
Setelah pencoblosan pada 14 Februari 2024, wacana publik diramaikan dengan bergulirnya hak angket pemilu di DPR. Demonstrasi digelar di depan kompleks parlemen, kawasan Senayan, dalam beberapa hari lalu untuk mendesak diselidikinya dugaan kecurangan pemilu yang dinilai melibatkan pejabat tinggi hingga Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Dugaan kecurangan pemilu atas intervensi kepala negara dalam pemilihan sudah mencuat sebelum hari pemilihan. Sejumlah akademisi hingga sejumlah kelompok sipil masih menggelar aksi massa mengkritik presiden Jokowi hingga beberapa waktu ini.
Dalam keterangan pers di Kemenko Polhukam hari ini, Hadi mengatakan turut memantau perkembangan terkini. “Sesuai dengan informasi dan dari hasil pembahasan rapat koordinasi. Secara umum situasi dan kondisi nasional masih relatif kondusif dan aman terkendali,” katanya.