Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Jajaran Karangan Bunga Sambut Kedatangan Gibran di Istana Wakil Presiden

Gibran dan Prabowo Subianto bakal mengikuti proses pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih hari ini di gedung DPR/MPR.

20 Oktober 2024 | 09.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Karangan bunga bagi Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka berjejer di dekat pintu masuk Istana Wakil Presiden di hari pelantikan. TEMPO/Andi Adam Faturahman

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak fajar menyingsing, beberapa orang pekerja nampak sibuk merapikan jejeran karangan bunga yang ditujukan bagi wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka di Istana Wakil Presiden, Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Karangan bunga yang dikirim dari sejumlah kolega Presiden Joko Widodo, salah satunya Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman berukuran kurang lebih 1,5x2 meter terpampang di dekat pintu masuk Istana Wakil Presiden.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Selamat dan sukses atas dilantiknya Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden Republik Indonesia periode 2024-2029," tulis karangan bunga yang dikirim Andi Amran, dilihat Tempo, Ahad, 20 Oktober 2024.

Gibran dan Prabowo Subianto bakal mengikuti proses pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih hari ini di gedung DPR/MPR. Keduanya akan menggantikan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin yang telah berkuasa selama satu dekade.

Dalam agenda pelantikan Prabowo-Gibran menjadi presiden dan wakil presiden, Ketua MPR Ahmad Muzani mengatakan sekitar 33 tamu negara mengonfirmasi bakal hadir dalam momen lima tahunan ini.

Mereka yang bakal hadir, kata Muzani, merupakan figur dengan latar belakang kepala negara atau setingkat yang berasal dari negara-negara di region Asia Tenggara atau ASEAN, maupun negara mitra.

Di Istana Wakil Presiden, Ma'ruf Amin selaku petahana diagendakan hadir ke gedung DPR/MPR pada Ahad hari ini pukul 09.25 WIB. Ia datang terpisah dengan presiden Joko Widodo.

Pada Kamis lalu, Ma'ruf Amin meminta Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) bekerja dengan sepenuh hati membantu Gibran yang bakal mengggantikan tugasnya. 

Ia juga meminta kepada Setwapres untuk mengatakan kinerja yang dilakukannya selama ini tanpa memberi kalimat yang melebih-lebihkan. "Saya tidak ingin dilebih-lebihkan, apa adanya saja, saya tidak perlu harus dipoles-poles tidak perlu. Apa adanya saja," kata dia. 

Annisa Febiola berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Andi Adam Faturahman

Andi Adam Faturahman

Berkarier di Tempo sejak 2022. Alumnus Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mpu Tantular, Jakarta, ini menulis laporan-laporan isu hukum, politik dan kesejahteraan rakyat. Aktif menjadi anggota Aliansi Jurnalis Independen

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus