Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Kuasa Hukum Pastikan Ijazah Jokowi Tak Pernah Hilang

Ia meyakinkan ijazah Jokowi ada di tangan pemiliknya, sebagaimana dokumen penting yang selalu dijaga.

15 April 2025 | 13.06 WIB

Ketua Tim Kuasa Hukum keluarga Joko Widodo, Otto Hasibuan memberikan keterangan saat konferensi pers tentang gugatan perbuatan melawan hukum atas penerimaan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden dalam Pemilu 2024 di Senayan, Jakarta, Senin, 3 Juni 2024. Otto menegaskan bahwa tuduhan yang diberikan kepada keluarga Presiden RI Joko Widodo seperti Ijazah Palsu Presiden, praktik politik dinasti dan gugatan melawan hukum yang melibatkan KPU dan MK tidak terbukti, dan ia meminta kepada masyarakat untuk berhenti membuat narasi negatif terhadap Jokowi dan keluarganya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Perbesar
Ketua Tim Kuasa Hukum keluarga Joko Widodo, Otto Hasibuan memberikan keterangan saat konferensi pers tentang gugatan perbuatan melawan hukum atas penerimaan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden dalam Pemilu 2024 di Senayan, Jakarta, Senin, 3 Juni 2024. Otto menegaskan bahwa tuduhan yang diberikan kepada keluarga Presiden RI Joko Widodo seperti Ijazah Palsu Presiden, praktik politik dinasti dan gugatan melawan hukum yang melibatkan KPU dan MK tidak terbukti, dan ia meminta kepada masyarakat untuk berhenti membuat narasi negatif terhadap Jokowi dan keluarganya. TEMPO/ Febri Angga Palguna

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu kuasa hukum mantan Presiden Joko Widodo, Firmanto Laksa, memastikan ijazah Jokowi tidak pernah hilang. Menurut Firmanto, ijazah itu selalu disimpan oleh Jokowi. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Enggak (hilang), kami tim hukum melihatnya dengan jelas. Jadi tidak hilang," ucap Firmanto lewat panggilan telepon pada Selasa, 15 April 2025. Ia meyakinkan ijazah Jokowi ada di tangan pemiliknya, sebagaimana dokumen penting yang selalu dijaga. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Firmanto lalu menganalogikan bagaimana penyerahan ijazah dari perguruan tinggi kepada alumninya yang telah dinyatakan lulus. Atas hal itu, Firmanto menyebut Jokowi juga memegang dan menyimpan ijazah miliknya. "Ijazah itu kan berada di tangan pemiliknya," ucapnya menegaskan.

Sebelumnya Guru Besar Hukum pidana Universitas Gadjah Mada (UGM) Marcus Priyo Gunarto membantah bahwa ia pernah menyatakan ijazah Jokowi hilang. Ia menyebut pernyataannya soal polemik ijazah mantan presiden Jowo Widodo telah dipelintir.

Pernyataan yang banyak beredar di media sosial, menurut Marcus, adalah ia pernah menyebut ijazah Jokowi hilang. “Niki (ini) dipelintir, sengaja tidak saya jawab, karena saya tidak pernah ngomong seperti itu,” kata Marcus kepada Tempo, Ahad malam, 3 April 2025.

Polemik ijazah Jokowi di UGM kembali mencuat beberapa waktu belakangan ini. Di media sosial banyak yang menyebut ijazah Jokowi palsu. Namun, UGM telah mengakui Jokowi merupakan alumnus Fakultas Kehutanan UGM dengan tahun masuk 1980 dan lulus pada 1985. UGM juga sudah menyatakan ijazah Jokowi asli.

M. Syaifullah berkontribusi pada penulisan artikel ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus