NG Peng Kok, 46 tahun, sungguh sial alias runyam. Lelaki asal Taiping, Malaysia, yang bekerja sebagai kontraktor kecil-kecilan, entah mengapa tak lagi terpakai sebagai rekanan perusahaan elektronik Sanyo. Padahal, usaha itu sudah berjalan selama tiga tahun. Yang lebih tragis gara-gara itu -- dia ditinggal kabur Khor Yoke Yean, istrinya, yang sudah 18 tahun menjadi pendamping setia. Saking cintanya, Ng Peng Kok jadi nekat. Ia menerima tawaran dari temannya untuk berlari di jalan raya, sambil mengenakan bikini milik istrinya, dengan imbalan uang Mal.$ 150 (+ Rp 100 ribu). Maka, ia pun berlari kecil sepanjang Jalan Simpang, Taiping, sambil memakai bikini wanita, Ahad pekan lalu. Orang-orang yang menyaksikan pertunjukan gratis ini ketawa terpingkal-pingkal sambil bertepuk tangan. Keesokan harinya foto Ng Peng Kok terpampang di koran-koran. "Saya mengharapkan istri saya kembali, begitu dia melihat gambar saya memakai bikininya." kata Peng Kok bersungguh-sungguh, seusai melaksanakan niatnya. Dasar nasib lagi apes, sang istri tak juga tersentuh hatinya. Lari bikini Peng Kok itu sia-sia saja. "Saya tak habis mengerti kenapa dia meninggalkan saya. Padahal, kita tak pernah cekcok," ujar Ng Peng Kok, yang kini beralih kerja sebagai salesman dan berpenghasiian Mal.$ 700 (+ Rp 500 ribu). Didi Prambadi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini