Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Palembang - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang akan menghentikan sementara jadwal program Makan Bergizi Gratis (MBG) selama bulan Ramadan. Hal itu disampaikan oleh Kepala Disdik Palembang, Adrianus Amri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Amri mengatakan, kebijakan penghentian sementara program tersebut dilakukan untuk menyesuaikan situasi bulan Ramadan serta memberikan kenyamanan bagi siswa dan guru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Selama Ramadan nanti, untuk program Makan Bergizi Gratis sementara akan dihentikan dan akan kembali dilakukan setelah Ramadan," kata Adrianus Amri saat ditemui seusai rapat pada Kamis, 23 Januari 2025.
Amri mengatakan, dengan menghentikan MBG maka kegiatan yang akan dilakukan siswa selama Ramadan adalah memprioritaskan program keagamaan, misalnya pesantren kilat dan kegiatan berbasis nilai-nilai keagamaan lainnya.
"Kegiatan ini dirancang untuk membantu siswa memahami nilai-nilai agama secara lebih mendalam, sekaligus meningkatkan semangat berbagi melalui kegiatan seperti sedekah," kata Amri.
Sementara kata dia, bagi siswa yang non-muslim, bisa melakukan aktivitas sesuai dengan kepercayaannya masing-masing. "Bagi siswa non-muslim, mereka dapat mengikuti kegiatan sesuai kepercayaan masing-masing,” kata Amri.
Amri juga mengatakan, selama bulan Ramadan siswa akan melakukan pembelajaran di rumah selama sepekan, yakni dari 26 Februari hingga 5 Maret 2025.
"Selama periode ini, siswa SD dan SMP di Palembang melaksanakan pembelajaran di rumah," katanya.
Setelah itu, siswa kembali ke sekolah pada 6 Maret 2025 dengan beberapa penyesuaian, yaitu jam pelajaran akan dipersingkat dengan pengurangan durasi sebanyak 10 menit untuk setiap mata pelajaran.
"Waktu masuk sekolah juga diundur menjadi pukul 07.30 WIB supaya fleksibel bagi siswa dan guru yang menjalankan ibadah puasa. Oleh karena itu, durasi pelajaran dipersingkat,” jelasnya.